Jelang World Tour Finals, Anders Antonsen Pindah Basis Pelatihan ke Kuala Lumpur
Anders Antonsen-Lee Zii Jia/[Foto: Badminton Europe]
Berita Badminton : Jika waktu mengizinkan, bintang bulu tangkis Denmark Anders Antonsen akan dengan senang hati bertemu dan menghabiskan waktu bersama temannya dan pemain peringkat 10 dunia, Lee Zii Jia di Malaysia.
Anders Antonsen telah memilih Kuala Lumpur sebagai basis pelatihannya selama beberapa minggu ke depan sebelum terbang ke Hangzhou, Tiongkok, untuk BWF World Tour Finals akhir musim pada 13-17 Desember.
Pemain Denmark peringkat 11 dunia, yang kembali tampil gemilang di bulu tangkis papan atas setelah musim yang sulit dan dilanda cedera tahun lalu, saat ini berlatih di Academy Badminton Malaysia (ABM) di Bukit Kiara.
“Tentu, jika dia (Zii Jia) punya waktu. Dia pasti sibuk berlatih juga, tapi kami tetap berhubungan," kata Antonsen.
"Dia telah membantuku dalam berbagai hal, jadi itu bagus. Aku sudah sering ke KL sekarang, dan aku tahu beberapa kafe dan kedai kopi bagus yang akan aku kunjungi lagi. Saya juga berniat mencoba sesuatu yang baru dan menjelajahi kota selama saya di sini," ungkapnya.
"Namun, saya akan cukup sibuk dengan latihan. Ini sebenarnya bukan hari libur, tapi saya tidak sabar untuk menghabiskan waktu di KL karena saya di sini."
Anders Antonsen yang mengantongi gelar juara Korea Open pada Juli lalu mengaku datang ke KL merupakan keputusan di saat-saat terakhir karena rencana awalnya akan terbang langsung ke Melbourne untuk menjalani tugas latihan sebelum dimulainya musim 2024.
Pemain Denmark itu juga mengatakan bahwa dia tidak suka berada di Denmark selama musim dingin.
"Perlombaan menuju World Tour Finals sangat ketat dan sengit. Saya tidak bisa memutuskan apa yang ingin saya lakukan atau di mana saya ingin berada. Faktanya, saya tidak tahu apakah saya akan lolos," ungkapnya.
“Tetapi begitu saya tahu, saya membutuhkan tempat untuk berlatih, dan saya memikirkan KL. Saya tahu fasilitas di sini (ABM) bagus, karena saya pernah ke sini untuk turnamen, jadi itu salah satu opsi."
“Saya menghubungi para pelatih, dan mereka mengizinkan saya berada di sini selama beberapa minggu. Mereka sangat baik, jadi saya sangat berterima kasih dan bersyukur. Sebelumnya, saya hanya menggunakan aula ini untuk berlatih selama turnamen tetapi belum berpartisipasi dalam program pelatihan mereka."
“Para pemain di sini memulainya sangat awal dibandingkan dengan biasanya. Saya baru mulai berlatih hari ini (Selasa), jadi saya harus mengubah ritme saya dan mencoba bangun pagi untuk latihan."
"Mereka muncul sekitar pukul 06.45 atau 07.00, yang merupakan waktu yang terlalu dini bagi saya. Dan ya, 100 persen saya mencoba melarikan diri dari musim dingin di Denmark, yang bisa sangat sulit; saya tidak menyukainya,” tambah Antonsen, yang masih akan berangkat ke Melbourne sebelum memperebutkan hadiah US$2 juta (RM9,3 juta) atau berkisar 30 miliar rupiah untuk BWF World Tour Finals 2023.
Artikel Tag: Anders Antonsen, BWF World Tour Finals 2023