Jason Moloney Siap Curi Perhatian Saat Ditantang Yoshiki Takei Di Tokyo

Juara dunia kelas bantam WBO, Jason Moloney (27-2, 19 KO), menikmati atmosfer pertarungan besar jelang laga pertahanan gelarnya melawan Yoshiki Takei (8-0, 8 KO) di Tokyo Dome, Tokyo, Jepang, Senin (6/5) malam ini.

Petinju berusia 33 tahun asal Australia ini akan mempertahankan gelar juara dunianya untuk kedua kalinya dalam kartu pertarungan yang akan dimeriahkan oleh juara dunia kelas bantam super sejati, Naoya Inoue, yang akan mempertaruhkan sabuk dan rekor tak terkalahkannya melawan petinju kidal asal Meksiko, Luis Nery (35-1, 27 KO).

Juga dalam kartu pertarungan ini, juara kelas bantam WBA Takuma Inoue akan mempertahankan gelarnya melawan Sho Ishida dan kamiun kelas terbang WBA, Seigo Yuri Akui, akan bertarung kembali dengan Taku Kuwahara untuk mempertahankan gelarnya untuk pertama kalinya.

Kartu pertarungan besar ini diperkirakan akan menarik 55.000 penonton langsung.

"Saya sangat senang berada di sini dan dapat bertarung, terutama di ajang terbesar dalam sejarah tinju Jepang di Tokyo Dome," kata Jason Moloney setelah melakukan latihan media minggu lalu.

"Ini kesempatan yang sangat menarik dan salah satu yang telah saya latih dengan sangat keras untuk menjadikannya malam yang sangat sukses dan tak terlupakan dalam hidup saya. Dan saya sangat senang berada di sini, tetapi saya berada di sini untuk satu tugas dan itu adalah mempertahankan gelar saya dan memenangkan laga ini.

"Saya mengharapkan sebuah laga yang sulit, namun saya telah bekerja keras untuk memastikan saya meraih kemenangan."

Petinju kidal asal Jepang, Takei (27), memiliki latar belakang kickboxing dan pernah menjadi juara dunia. Seperti kebanyakan mantan atlet kickboxing lainnya, ia memiliki gaya agresif yang mengincar kemenangan KO.

"Jarak serangnya berbeda dengan latar belakang kickboxing, jadi kami mempersiapkan diri dengan sangat keras untuk menghadapi gayanya yang unik," kata Jason Moloney. "Ia telah menjalani delapan laga dan delapan KO dan ini adalah langkah besar baginya. Jelas sekali bahwa timnya sangat yakin dengan kemampuannya."

"Saya harus menampilkan performa yang hebat, memenangkan pertarungan ini dan kemudian saya siap untuk bersatu dengan juara kelas bantam lainnya. Saya menginginkan laga-laga besar dan saya harus mengalahkan Takei untuk mewujudkannya."

Penyatuan itu mungkin akan mengharuskan Jason Moloney untuk kembali ke Jepang. Bersama dengan Takuma Inoue yang saat ini memegang sabuk WBA dan Junto Nakatani yang berkuasa sebagai raja WBC, Ryosuke Nishida dinobatkan sebagai juara IBF pada akhir pekan lalu melalui kemenangan angka mutlak atas Emmanuel Rodriguez di Osaka, Jepang.

Jason Moloney dijadwalkan bertanding bersama saudara kembarnya, Andrew, pada partai tambahan perebutan gelar juara kelas ringan IBF yang kosong antara Vasiliy Lomachenko dan George Kambosos Jr di RAC Arena, Perth, Australia Barat, pada 12 Mei lalu, namun ia lebih memilih untuk bertanding di Jepang.

"Itu keputusan yang sulit untuk diambil karena itu adalah dua kesempatan yang sangat menarik," kata Moloney kepada The Ring. "Saya sangat ingin terlibat dalam pertarungan terbesar dan terbaik dan bertarung di depan 55.000 orang di Tokyo Dome dalam acara terbesar dalam sejarah tinju Jepang adalah sebuah kesempatan yang tidak dapat saya tolak.

Artikel Tag: Jason Moloney