Ibrahim Sanjaya Tolak Pinangan Klub Lain Demi Gabung PSS Sleman

Berita Liga 1 Indonesia: Rekrutan anyar PSS Sleman, Ibrahim Sanjaya mengungkapkan bahwa dirinya sempat menolak tawaran dari sejumlah klub lain sebelum akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan tim berjuluk Super Elang Jawa itu.

Bek sayap asal NTT itu didatangkan pada bursa transfer kali ini untuk memperkuat lini pertahanan PSS Sleman dalam mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia musim depan.

"Saya senang sekali bergabung di PSS karena saya cukup sering berada disini dan Sleman memiliki daya tarik sendiri menurut saya. Selain itu, tim ini memiliki potensi besar untuk menjadi tim yang berprestasi dan bersejarah di mana saya ingin menjadi bagian dari sejarah tersebut," kata pemain yang musim lalu memperkuat Persik Kediri itu seperti dilansir laman resmi klub.

"Saya sebenarnya mendapat penawaran dari beberapa tim lain. Namun saya melihat keseriusan manajemen PSS untuk merekrut saya sehingga akhirnya saya berlabuh disini," ungkapnya.

Memiliki kemampuan untuk bermain di kedua sisi sayap tak membuat Ibrahim Sanjaya dipastikan langsung mendapat menit bermain di musim baru nanti. Persaingan merebutkan posisi utama dipastikan terjadi. Pasalnya, di posisi tersebut ada beberapa nama kenamaan, diantaranya kapten tim Bagus Nirwanto dan rekrutan anyar lainnya, Marckho Sandy.

Melihat hal itu, dia mengaku siap bekerja keras dalam setiap sesi latihan demi mendapat menit bermain.

"Tentu saya harus memaksimalkan kemampuan serta daya juang dalam diri saya untuk mengamankan posisi full back di tim PSS. Kerja keras harus saya lakukan untuk mengamankan hal tersebut dan saya optimis mampu bersaing di posisi tersebut," terang mantan pemain Semen Padang FC.

Adaptasi lingkungan memiliki peran penting bagi pemain baru di sebuah tim. Namun begitu, Ibrahim Sanjaya mengaku tidak akan mengalami masalah besar untuk dapat beradaptasi.

"Untuk segi makanan saya rasa tidak terlalu sulit karena saya sudah lama tinggal di Jawa. Saya rasa makanan di Jawa Timur tempat saya dulu dan Jogja ada perbedaan namun itu bukan menjadi masalah," ungkapnya.

"Mengenai adaptasi di lingkungan baru menurut saya ini tergantung bagaimana saya membawa diri dengan lingkungan di Sleman dan semoga saya betah untuk tinggal dan membela tim kebanggaan masyarakat Sleman," pungkas dia.

Artikel Tag: ibrahim sanjaya, Liga 1, PSS Sleman