Herry IP Beberkan Asal Mula Dijuluki Couch Naga Api

Berita Badminton : Pelatih ganda putra nasional baru timnas Malaysia asal Indonesia, Herry IP begitu dipuja sehingga bahkan penggemar bulu tangkis Tiongkok menjulukinya "Naga Api".

Pada Kejuaraan Dunia 2013 di Guangzhou, pelatih Indonesia saat itu menjadi dalang kemenangan menakjubkan Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan di semifinal atas juara lima kali Tiongkok Cai Yun / Fu Haifeng, dan mendapatkan rasa hormat dari para penggemar Tiongkok.

Hendra / Ahsan berhasil mengalahkan Mathias Boe-Carsten Mogensen dari Denmark di final, dan merebut gelar juara dunia pertama dari tiga gelar juara yang mereka raih.

Tiga tahun sebelumnya di Guangzhou, Hendra-Markis Kido memenangkan medali emas Asian Games, sekaligus menggagalkan kejayaan China di kandang sendiri.

Status legendaris Herry IP terus tumbuh saat ia membesarkan satu demi satu pasangan kelas dunia, dengan julukan Naga Api mengikutinya sejak saat itu.

"Naga Api sebenarnya bukan julukan dari suporter Indonesia, tapi julukan itu bermula dari suporter Tiongkok," kata Herry di Akademi Bulu Tangkis Malaysia (ABM) Bukit Kiara, Jumat.

"Setelah Hendra-Ahsan memenangkan gelar dunia di Guangzhou, para penggemar Tiongkok memanggil saya 'Naga Api'. Kemudian orang Indonesia mengadopsinya, dan hal tersebut melekat sampai sekarang."

Kini, Herry IP berharap dapat melepaskan kekuatan Naga Api untuk mengispirasi pasangan ganda Malaysia menuju kejayaan.

Salah satu masalah yang telah ia identifikasi adalah kecenderungan pasangan Malaysia untuk mundur ke posisi bertahan saat tertekan, sebuah kelemahan yang ia sadari selama Indonesia Masters.

"Pasangan Malaysia terlalu sering mengangkat shuttlecock saat ditekan lawan, yang membuat mereka harus bertahan. Ini harus dihentikan," kata Herry.

"Saya perlu melakukan penyesuaian taktis sehingga mereka dapat mengendalikan reli alih-alih menyerah begitu saja. Ini merupakan salah satu area yang perlu diperhatikan, tetapi saya juga akan duduk bersama masing-masing pemain secara individual untuk mengeluarkan potensi mereka yang sebenarnya."

Meski resmi mulai besok, Herry IP tak membuang waktu menilai persiapan latihan nasional.

"Saya hanya mampir untuk memeriksa sesi pelatihan dan fasilitas sebelum saya resmi memulai tugas besok," katanya.

Herry IP juga bertemu dengan direktur kepelatihan nasional Rexy Mainaky dan mengonfirmasi bahwa diskusi akan terus dilakukan untuk mengangkat skuad ganda putra nasional ke tingkat yang lebih tinggi.

Artikel Tag: Herry IP, bam, mohammad ahsan, hendra setiawan, rexy mainaky