Hasil Wimbledon: Ons Jabeur Jejakkan Kaki Di Pekan Kedua

Berita Tenis: Usai melaju ke perempatfinal Wimbledon musim lalu untuk kali pertama, Ons Jabeur kembali ke pekan kedua Grand Slam di London.

Petenis unggulan ketiga menyabet kemenangan kedelapan secara beruntun di grass-court usai mengukir kemenangan meyakinkan 6-2, 6-3 atas petenis berkebangsaan Perancis, Diane Parry di babak ketiga Wimbledon musim 2022.

Juara di Berlin dua pekan lalu baru kehilangan 13 game dari keenam set yang telah ia lakoni sampai saat ini di Wimbledon. Menghadapi petenis berusia 19 tahun, Parry di lapangan utama, ia memenangkan lima game pertama di kedua set dan memenangkan 14 poin terakhir. Ia menyerang petenis berkebangsaan Perancis, Parry dengan backhand satu tangan ciri khasnya dan slice.

“Sejujurnya mudah untuk terpuruk setiap kali ketika ia menggunakan slice,” aku Jabeur. “Tetapi saya senang bermain di sini. Saya ingin membuat pertandingannya sependek mungkin. Untuk saat ini, saya hanya benar-benar menikmati bermain di grass-court.”

“Beberapa babak selalu menantang. Saya ingin memainkan permainan terbaik saya. Yang jelas, jika anda merasa terlalu nyaman, itu juga tidak terlalu baik. Saya berusaha untuk tetap fokus. Saya selalu siap. Saya hanya berusaha memainkan permainan saya dan membuatnya sesederhana mungkin, pastinya.”

Menantikan Jabeur di babak keempat Wimbledon adalah petenis unggulan ke-24, Elise Mertens yang mengalahkan petenis berkebangsaan Tunisia di babak ketiga US Open musim lalu, satu-satunya pertemuan mereka sebelum bertemu di London musim ini.

Sementara itu, petenis tuan rumah, Heather Watson debut di Wimbledon 12 musim lalu sebagai petenis belia. Kini berusia 30 tahun, ia meloloskan diri ke babak keempat untuk kali pertama.

Petenis peringkat 121 dunia, Watson berhasil mengandaskan petenis berkebangsaan Slovenia, Kaja Juvan dengan 7-6, 6-2.

“Saya telah lolos ke babak ketiga Grand Slam beberapa kali di Wimbledon dan Australian Open. Saya hanya menantikan hal ini untuk terjadi. Saya menantikannya dengan cukup lama. Itu telah menjadi tujuan saya dalam, kira-kira sepuluh musim,” tutur Watson tentang penantian menuju babak keempat Grand Slam.

Mengawali pertandingan, kedua petenis bermain dengan sengit hingga harus memasuki babak tiebreak. Petenis tuan rumah membukanya dengan keunggulan 5/2 dan 6/3, tetapi membutuhkan empat peluang set point untuk memenangkan set tersebut. Setelah mengamankan tiga peluang dengan permainan tanpa gentar, Juvan malah melakukan pelanggaran ganda di peluang keempat.

Setelah memenangkan lima game pertama di set kedua, petenis tuan rumah harus mengerahkan kemampuan terbaik untuk menyelesaikan pertandingan yang berlangsung selama 1 jam 43 menit. Tiga game terakhir harus melalui deuce dan ia mengamankan tiga peluang break point di game terakhir sebelum keluar sebagai pemenang.

Demi satu tempat di perempatfinal, Watson akan menantang petenis berkebangsaan Jerman, Jule Niemeier.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Ons Jabeur, Diane Parry, Heather watson