Hampir Dua Pekan Berlalu, Haas Protes Hasil Race GP AS

Berita F1: Haas menggugat hasil balapan GP Amerika Serikat demi memperjuangkan poin yang hampir direbut oleh Nico Hulkenberg, dimana sang pebalap finis ke-11.

Haas baru-baru ini telah mengajukan petisi hak peninjauan kembali kepada FIA atas hasil GP Amerika Serikat yang digelar hampir dua pekan lalu. Hal ini berkaitan dengan aturan batas lintasan yang diduga tak diterapkan oleh Steward.

Tim F1 sendiri memiliki waktu 14 hari untuk mengajukan petisi kepada FIA supaya bisa mendapatkan hak peninjauan. Sementara itu Haas telah mengajukan petisi mereka 13 hari setelah balapan di COTA (Circuit of the Americas).

Panitia GP AS sekarang harus menentukan waktu pelaksanaan sidang, yang akan menentukan apakah tim asal Negeri Paman Sam memiliki 'informasi baru dan relevan yang cukup' agar peninjauan dapat ditegakkan.

Media asal Jerman bernama Auto Motor Und Sport, menjadi yang pertama kali melaporkan bahwa Haas telah mengirimkan gambar rinci dari mobil yang diduga melanggar batas lintasan. Diperkirakan ada beberapa nama terseret dalam kasus ini, yakni Sergio Perez (Red Bull Racing), Alex Albon, dan Logan Sargeant (Williams), dan Lance Stroll (Aston Martin).

Mereka sepertinya berupaya keras memperjuangkan kasus ini agar Nico Hulkenberg yang finis P11 di GP AS bisa mendapat poin. Selain itu tim juga berkaca dari keberhasilan Aston Martin menggugat hasil balapan utama GP Austria untuk kasus serupa.

Saat itu Steward menjelaskan bahwa beberapa pebalap tidak dijatuhi sanksi meskipun melebihi batas lintasan. Carlos Sainz (Ferrari) turun dari P4 ke P6, yang membuat Lando Norris (McLaren) dan Fernando Alonso (Aston Martin) masing-masing naik dari P4 ke P5.

Stroll pun mendapat keuntungan sehingga memetik satu poin lagi, yang awalnya finis P10 dan naik ke P9 karena Pierre Gasly (Alpine) turun ke P10.

Artikel Tag: Haas, gp amerika serikat, Nico Hulkenberg, F1 2023