Gianluca Mancini: Saya Berusaha Untuk Tidak Menangis

Berita Liga Europa: Bek AS Roma, Gianluca Mancini terlihat emosional saat diwawancarai pasca kemenangan 2-1 atas AC Milan di leg kedua perempat final Europa League.

Gianluca Mancini kembali jadi sosok menakutkan bagi AC Milan setelah membawa AS Roma unggul di babak pertama dalam pertandingan leg kedua babak perempat final Europa League.

Tentu itu momen yang luar biasa, pasalnya sebelum pertandingan, Mancini mendapat kabar buruk saat saudara laki-laki dari iparnya, Mattia Giani, meninggal dunia pada hari Senin di usia 26 tahun, setelah pingsan saat pertandingan Eccellenza di Tuscany.

Bek jangkung tersebut itu merayakan keberhasilannya tersebut dengan menunjukkan kaos bertuliskan pesan untuk Giani dan keluarganya.

"Saya berusaha untuk tidak menangis. Kakak perempuan saya dan keluarga Mattia sedang menderita, tetapi saya ingin memiliki kaus ini untuk memberi mereka kekuatan. Dunia mereka runtuh di sekitar mereka, tetapi saya tahu bahwa mereka akan senang untuk malam ini," kata Mancini kepada Sky Sport Italia sambil menangis.

"Saya mencoba membuat sebuah isyarat untuk keluarganya, untuk Mattia. Ayahnya sering datang ke sini bersamanya, ia mengatakan bahwa berada di Olimpico adalah salah satu hari terindah dalam hidup mereka, jadi ini sangat berarti.

"Yang penting adalah Roma, itu adalah pertandingan yang sulit, kami menghadapinya dengan cara yang benar. Kami bermain dengan 10 orang, kami melakukannya untuk Celik, yang merupakan pemain dan sosok yang hebat.”

Artikel Tag: gianluca mancini, AC Milan, AS Roma