Finish Ketujuh di Le Mans, Fabio Quartararo Salahkan Tukang Pijatnya

Berita MotoGP : Pebalap Monster Energy Yamaha yaitu Fabio Quartararo angkat bicara soal performa tidak optimalnya pada pagelaran MotoGP Prancis kemarin. Ia mengatakan bahwa fisiknya merasakan sakit karena kesalahan sang tukang pijat.

Sebelum menjalani balapan di Sirkuit Le Mans itu, Fabio Quartararo menjalani sesi fisioterapi untuk melemaskan otot fisiknya. Namun, tukang pijat yang melakukan fisioterapi kepada Quartararo melakukan kesalahan dengan memberi tekanan berlebih. Hal ini justru membuat fisiknya terasa sakit ketika digunakan untuk membalap. Akibat rasa sakit yang muncul mendadak di tengah balapan, Quartararo jadi tidak nyaman berkendara dan akhirnya hanya bisa finish ketujuh secara keseluruhan.

"Saya punya masalah fisik. Sebelum balapan, saya pergi untuk dipijat dan saya pikir itu terlalu agresif.  Orang yang bertanggung jawab memberi saya banyak tekanan, dan setelah setengah balapan lengan bawah saya membengkak dan menjadi sangat tegang, sampai-sampai saya hampir tidak bisa berhenti," ucap Quartararo saat diwawancara oleh media setempat.

Kendati mengalami masalah sindrom kompartemen, hal ini bukan jadi yang pertama bagi Quartararo. Ia berulang kali menderita permasalahan tersebut sehingga tak terlalu terkejut saat kambuh lagi di GP Prancis. Sindrom kompartemen sendiri merupakan cedera yang bisa kambuh mendadak tanpa ada perkiraan. Para pebalap yang sering terjatuh rawan sekali mengalami cedera tersebut. Quartararo hanya berharap agar sindrom kompartemen yang dideritanya tidak kambuh terlalu sering.

Artikel Tag: Fabio Quartararo, motogp