Kanal

Fernando Alonso Putus Asa, Aston Martin Dianggap Gagal Total di F1 2025

Penulis: Abdi Ardiansyah
27 Nov 2025, 13:30 WIB

Fernando Alonso

Berita F1: Fernando Alonso secara terbuka mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap performa Aston Martin sepanjang musim 2025 yang menurutnya jauh dari standar yang diharapkan. Alonso menegaskan bahwa seluruh tim “tidak puas” dengan hasil yang mereka capai, terlebih setelah beberapa tahun terakhir Aston Martin berusaha menempatkan diri sebagai pesaing papan tengah yang stabil di Formula 1.

Memasuki putaran Qatar akhir pekan ini, Aston Martin berada di posisi kedelapan klasemen konstruktor. Mereka hanya terpaut satu poin dari Haas di urutan ketujuh dan tertinggal delapan belas poin dari Racing Bulls yang menempati posisi keenam. Persaingan untuk naik ke peringkat lebih tinggi sangat terbatas, terlebih Williams masih memiliki jarak aman di posisi kelima.

Performa Aston Martin yang naik turun menjadi isu utama musim ini. Alonso sempat mencatatkan pencapaian terbaiknya dengan finis di posisi lima pada Grand Prix Hungaria, tetapi sebelum itu ia melewati delapan seri awal tanpa meraih satu poin pun. Jika tim tersebut mengakhiri musim di urutan ketujuh atau kedelapan, itu akan menjadi salah satu hasil terburuk mereka sejak 2022, sementara bagi Alonso ini berpotensi menjadi musim dengan poin terendah sejak masa sulitnya di McLaren tahun 2018.

Sumber utama hambatan Aston Martin disebut berasal dari mobil 2024 yang tidak berkembang sesuai rencana. Mobil tersebut digunakan sebagai dasar pengembangan AMR25 untuk memberi ruang fokus lebih besar pada regulasi baru 2026. Namun keputusan strategis ini justru membuat performa 2025 tidak optimal.

Alonso menjelaskan bahwa musim ini terasa seperti berada di posisi yang serba tanggung. “Musim ini sangat berbeda dibandingkan sebelumnya, karena aturan 2026 membawa perubahan besar bagi semua tim,” ujarnya, sambil menambahkan bahwa mereka tidak memiliki cukup waktu dan sumber daya untuk memperbaiki konsep mobil 2025 yang sudah tertinggal sejak awal.

Ia juga menyoroti bahwa paruh kedua musim 2024 yang tidak kompetitif seharusnya menjadi alarm awal. “Bagian akhir 2024 tidak terlalu kuat dan sayangnya itulah dasar dari mobil 2025,” tuturnya. Fokus berlebihan pada paket 2026 membuat mereka kesulitan menemukan arah pengembangan yang konsisten sepanjang musim ini.

Meski begitu Fernando Alonso tetap berharap Aston Martin mampu mengakhiri musim dengan perbaikan signifikan. Namun ia mengakui bahwa perjalanan tahun ini adalah salah satu yang paling menantang bagi dirinya maupun tim, dan hasil yang dicapai sejauh ini jelas tidak memuaskan siapa pun di dalam struktur Aston Martin.

.

Artikel Tag: Fernando Alonso, aston martin, F1 2025

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru