Kanal

Kimi Antonelli Dibully Netizen, Mercedes: Ini Sudah Keterlaluan!

Penulis: Abdi Ardiansyah
02 Des 2025, 20:55 WIB

Kimi Antonelli

Berita F1: Mercedes memastikan akan menyerahkan bukti komentar dan pesan bernada kebencian yang ditujukan kepada Kimi Antonelli kepada FIA. Langkah ini diambil setelah pebalap asal Italia itu menjadi target serangan masif di media sosial usai insiden di lap terakhir Grand Prix Qatar.

Antonelli memang membuat kesalahan saat menjaga posisinya menjelang garis finis, yang kemudian dimanfaatkan Lando Norris untuk merebut posisi empat. Tambahan dua poin itu membuat Norris memasuki seri penutup di Abu Dhabi dengan keunggulan dua belas poin atas Max Verstappen dalam perebutan gelar juara.

Tak lama setelah balapan, Antonelli mengganti foto profilnya menjadi gambar berwarna hitam, sebuah tanda bahwa ia merasakan tekanan besar dari gelombang komentar negatif yang masuk. Meski unggahan terbarunya dipenuhi dukungan, sistem moderasi komunitas milik Mercedes mencatat lebih dari seribu seratus komentar yang dianggap serius atau mencurigakan di akun Antonelli. Di antara komentar tersebut terdapat ancaman kekerasan dan pesan bernada sangat kasar yang ditujukan kepada pebalap muda itu.

Tidak hanya Antonelli, akun resmi Mercedes juga menerima lebih dari tiga ratus komentar bermuatan serupa. Situasi ini membuat tim langsung mengambil tindakan dan menyiapkan laporan lengkap untuk diajukan kepada FIA dalam kerangka kampanye United Against Online Abuse yang selama ini dijalankan.

Setelah balapan, muncul pula komentar dari penasihat Red Bull, Helmut Marko, yang menuding Antonelli sengaja membiarkan Norris melewatinya demi keuntungan tertentu. Tuduhan itu langsung dibantah oleh prinsipal Mercedes, Toto Wolff, yang menyebut anggapan Marko sebagai “pendapat tak berdasar”.

Beberapa waktu kemudian Marko menarik kembali ucapannya dan menyampaikan simpati atas serangan berlebihan yang ditujukan kepada Kimi Antonelli. Ia menegaskan tidak pernah bermaksud memicu gelombang kebencian terhadap pebalap muda tersebut.

Mercedes menegaskan bahwa kritik terhadap performa pebalap adalah hal biasa dalam dunia olahraga, namun pesan yang mengandung ancaman atau kekerasan tidak dapat ditoleransi. Tim memastikan akan terus bekerja sama dengan FIA dan platform media sosial untuk menekan tindakan serupa di masa depan.

Artikel Tag: Kimi Antonelli, Mercedes, FIA, GP Qatar

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru