Dusan Vlahovic Hancurkan Kariernya Sendiri di Juventus

Berita Sepak Bola: Mantan penyerang Juventus, Alessandro Matri, percaya bahwa Dusan Vlahovic adalah penyebab utama kehancuran kariernya di Turin. Apa alasannya?

Dusan Vlahovic menjadi sorotan sebagai investasi terbesar Juventus sejak kedatangan Cristiano Ronaldo pada 2018. Dengan nilai transfer €85 juta dari Fiorentina, Vlahovic kini menyandang status pemain dengan gaji tertinggi di Serie A, mencapai €12 juta per tahun. Namun, performa bomber Serbia ini belum sesuai ekspektasi, terutama dalam beberapa laga terakhir di mana ia kesulitan menunjukkan pengaruh di lapangan dan berkolaborasi dengan rekan setimnya.

Buruknya penampilan Vlahovic di lapangan memicu manajemen Juve untuk merekrut Randal Kolo Muani. Striker asal Prancis ini langsung mencetak gol dalam laga debutnya, meski pertandingan tersebut berakhir dengan kekalahan 1-2 dari Napoli. Namun, situasi ini memunculkan kritik dari berbagai pihak, termasuk penggemar dan pengamat yang menyalahkan Thiago Motta dan jajaran manajemen atas kurangnya kontribusi lini serang. Kritik serupa sebelumnya juga dialamatkan pada mantan pelatih Juve, Max Allegri, yang dinilai gagal memaksimalkan potensi penyerang bintangnya.

Di tengah perdebatan ini, mantan pemain sepak bola Italia, Alessandro Matri, mengingatkan bahwa Vlahovic harus bertanggung jawab atas performanya yang mengecewakan. Meski Matri mengakui kurangnya dukungan dari lini tengah turut menjadi kendala, ia menegaskan bahwa sang striker perlu meningkatkan kemampuan individu untuk memenuhi ekspektasi klub dan para penggemar.

“Vlahovic tidak berkembang selama tiga tahun,” ujar Matri dalam penampilannya di Pressing.

“Mereka menyalahkan Allegri pada tahun-tahun sebelumnya, tapi sekarang dia juga memiliki masalah dengan Motta."

“Masih harus dilihat apakah itu hanya kesalahannya atau apakah dia kesulitan karena sedikitnya bola yang datang kepadanya. Ada juga masalah kontrak.”

Artikel Tag: Dusan Vlahovic, Juventus