Duo Pembalap Indonesia Pantang Menyerah Di Race 1 ADC Qatar
Dua pembalap Honda Indonesia Muhammad Febriansyah dan Yogha Dio Syachputra
LigaOlahraga.com - Dua pembalap Indonesia, yaitu Yohga Dio Syachputra dan Muhammad Febriansyah memperlihatkan semangat yang luar biasa dalam ajang Asia Dream Cup (ADC) seri 5 di Sirkuit, Qatar (2/10).
Muhammad Febriansyah yang start diurutan ke-13 mampu bertarung dengan pembalap-pembalap yang berada di rombongan depan dari urutan posisi 1 sampai 5 dan finish di urutan ke-6. Sementara Yogha Dio yang start di urutan 8 juga tidak mau kalah dan ikut bertarung di rombongan tersebut. Bahkan Yogha Dio sempat menjadi leader akhirnya finish di urutan ke-7.
“Meski sempat meraih posisi pertama, namun performa motor saya kurang maksimal. Ban belakang mengayun saat keluar dari tikungan, bahkan ketika sedang menikung buka gasnya harus diurut. Kondisi seperti itu, sulit bagi saya untuk tetap bisa fight dengan pembalap lainnya,” beber Yogha Dio yang asli Jakarta.
Sementara Muhammad Febriansyah, sempat bersenggolan dengan pembalap Jepang yang membuatnya terlepas dari rombongan depan. “Sekitar lap 4 saya bersenggolan dengan Nakamura yang mengakibatka saya keluar dari racing line dan harus keluar dari rombongan, tapi saya tetap ngotot untuk mendapatkan hasil yang maksimal hingga akhirnya finish diurutan ke 6,” cerita pembalap yang akrab dipanggil Ferri Qifli ini.
Yang unik, sebelum start ada rasa penarasan dibenak pada mekanik, manajer dan pembalap Indonesia. Jika dilihat dari catatan waktunya saat kualifikasi selisih antara pembalap yang meraih posisi start pertama dengan posisi start Yogha Dio dan Febri punya selisih 3 detik.
“Masa selisihnya sampai 3 detik, dua pembalap kami itu kencang, lho. Akhirnya setelah diteliti, settingan final gear antara dua pembalap Indonesia dengan pembalap lain berbeda, awalnya kami pakai settingan final gear 14/36 (Febri) dan 14/37 (Dio), ternyata yang lain pakai final gear 15/37 atau 15/35. Makanya setelah tahu ada perbedaan kami ubah, dan akhirnya mereka bisa fight. Semoga di race 2 nanti hasilnya bisa lebih baik lagi,” tutup Ergus manajer pembalap ADC asal Indonesia.