Didepak Yamaha, Franco Morbidelli Miris Banyak yang Kepo Soal Nasibnya

Berita MotoGP: Franco Morbidelli merasa risih lantaran media terlalu membesar-besarkan berita soal masa depannya di MotoGP usai terdepak dari Yamaha ketimbang penampilannya kala membalap di Red Bull Ring dalam gelaran MotoGP Austria 2023.

Franco Morbidelli mengakhiri balapan di MotoGP Austria dengan finisi di posisi ke-11 setelah mengawali balapan dari grid ke-15. Kendati gagal menembus 10 besar, penampilannya kali ini lebih stabil jika dibandingkan dengan beberapa ronde balapan sebelumnya.

Namun, Morbidelli merasa miris lantaran apa yang ditanyakan pertama kali setelah balapan itu usai justru bukan tentang penampilannya di Red Bull Ring, namun tentang bagaimana keputusannya setelah dipastikan akan hengkang dari Yamaha per musim depan.

Morbidelli tak akan memperkuat tim Monster Energy Yamaha lagi musim depan usai kontraknya tak akan diperpanjang. Yamaha juga telah menunjuk Alex Rins dari LCR Honda sebagai penggantinya.

"Saya menjalani balapan yang cukup baik dan banyak menyalip. Tetapi, itu (pertanyaan tentang masa depannya) membuat saya berpikir bahwa ternyata apa yang terjadi di luar trek lebih menarik daripada balapan itu sendiri," tutur Morbidelli dilansir dari laman GPOne.com.

"Cukup menyedihkan begitu banyak yang bertanya tentang masa depan saya. Bagi saya, tindakan kalian kurang tepat. Banyak yang terjadi di akhir pekan (balapan) saya, namun fokusnya tetap pada motor (apa) yang akan saya kendarai tahun depan," sindir Morbidelli.

Murid Valentino Rossi ini juga enggan membahas lebih jauh soal nasibnya di ajang MotoGP dan ke tim mana ia bakal berlabuh. Ia pun lebih memilih untuk mengomentari ketangguhan motor Desmosedici GP milik Ducati yang tampil sangat dominan

"Secara pribadi saya memiliki balapan yang bagus, bisa banyak menyalip, tapi baik orang-orang kru Jepang maupun saya harus segera membuat kemajuan. Untuk saat ini, motor yang tampaknya memiliki ruang paling kecil untuk berkembang (karena saking sudah majunya) adalah Ducati," kata Morbidelli.

Pebalap berdarah Brazil tersebut diprediksi bisa bergabung ke tim Prima Pramac Ducati setelah Johann Zarco memilih untuk pindah ke LCR Honda menggantikan Alex Rins. Namun di sisi lain, selain Morbidelli, satu kursi kosong milik Pramac juga sempat dikabarkan diincar Marco Bezzecchi. Namun Bezz kabarnya banyak diharapkan sang bos tim Valentino Rossi untuk tetap bertahan di Tim Mooney VR46.

Artikel Tag: Franco Morbidelli, yamaha, MotoGP Austria