Damian Lillard Hanya Ingin Hengkang ke Miami Heat

Berita Basket NBA: Keinginan Damian Lillard pindah ke Miami Heat sudah bulat. Hal itu diungkapkan sang agen Aaron Goodwin.

"Saya melakukan apa yang harus saya lakukan untuk klien saya. Beberapa tim memang panggil saya. Tim lain telah menelepon saya. Ini adalah hubungan yang saling menghormati dengan sebagian besar tim. Sejujurnya, dia ingin bermain di Miami. Titik," kata Goodwin kepada Barry Jackson dari Miami Herald.

Ini mengkonfirmasi laporan terbaru tentang masalah ini, termasuk cerita Kamis pagi dari Adrian Wojnarowski dari ESPN. Terlepas dari preferensi Damian Lillard, Portland Trail Blazers berencana untuk menukarnya dengan tim yang memberi mereka penawaran terbaik. Mungkin itu Panasnya; mungkin itu beberapa tim lain.

Dengan memberi tahu dunia bahwa Lillard tidak akan bahagia bermain di tempat lain, Goodwin mencoba mencegah tim lain mengalahkan tawaran Miami. Pernyataan Goodwin hanya mengejutkan sejauh diumumkan secara terbuka. Pada halaman 123 perjanjian perundingan bersama baru NBA, bagian tentang permintaan perdagangan publik berbunyi:

"Setiap pemain (atau, untuk kejelasan, setiap perwakilan pemain atau orang yang bertindak dengan wewenang atas nama pemain) yang secara terbuka menyatakan keinginan untuk diperdagangkan ke Tim lain akan dikenakan denda dan/atau skorsing. Denda maksimum yang dapat dikenakan oleh NBA pada seorang pemain berdasarkan hal tersebut di atas adalah $150.000," bunyi pernyataan itu.

Pada Januari 2019, Anthony Davis didenda $50.000 karena agennya, Rich Paul, secara terbuka meminta perdagangan.

Artikel Tag: Damian Lillard, Portland Trail Blazers