Carlo Ancelotti Pahami Kesulitan Para Pemain Muda Real Madrid

Berita Liga Spanyol: Carlo Ancelotti memahami bahwa membela Real Madrid bukanlah sesuatu yang mudah, terlebih bagi para pemain muda, setelah menang susah payah dengan skor 2-1 kontra Almeria pada Senin (15/8) dini hari WIB.

Los Blancos membuka perjalanannya di La Liga musim 2022/2023 dengan tiga poin penuh kala melawat ke Estadio Mediterraneo, namun setelah tertinggal satu gol terlebih dulu hingga jeda turun minum.

Lucas Vazquez baru menyeimbangkan skor pada menit ke-61 dan David Alaba mengunci kemenangan Real Madrid di menit ke-75. Gol-gol tersebut baru terjadi setelah para pemain berpengalaman seperti Luka Modric dan Eden Hazard masuk ke lapangan, mengambil alih tempat Eduardo Camavinga dan Aurelien Tchouameni.

Tchouameni adalah pemain berusia 22 tahun yang baru bergabung pada musim panas ini, dan Camavinga, meskipun sudah menjalani semusim di Santiago Bernabeu, masih berusia 19 tahun.

Berbicara seusai pertandingan, Carlo Ancelotti membela para pemain mudanya, menjelaskan betapa sulitnya bermain untuk Madrid.

"Para pemain muda pantas untuk bermain karena mereka berlatih dengan baik. Namun mungkin pertandingan ini agak membebani mereka dari segi emosional," kata Ancelotti seusai laga, dilansir dari Marca.

"Mereka tidak menunjukkan kualitas sebagaimana yang mereka perlihatkan saat berlatih, namun itu normal karena mereka masih muda dan itu adalah hal yang berat untuk mengenakan seragam tim ini."

Namun demikian, Don Carlo secara khusus menjelaskan bahwa penarikan Camavinga bukan disebabkan oleh permainan buruknya, melainkan karena gelandang timnas Prancis itu sudah mendapatkan kartu kuning.

"Saya tidak menarik keluar Camavinga karena dia melakukan sesuatu yang salah, hanya karena dia sudah dikartu kuning."

Artikel Tag: Carlo Ancelotti, Real Madrid