Kanal

Borneo FC Jaga Peak Perform dengan Tetap Berlatih Rutin

Penulis: Dayat Huri
01 Des 2022, 23:00 WIB

Pemain Borneo FC, Fajar Fathurrahman/foto dok Liga Indonesia

Berita Liga 1 Indonesia: Masih belum adanya kepastian terkait lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 disikapi tim pelatih Borneo FC dengan terus melanjutkan program latihan untuk memastikan seluruh pemain siap ketika nanti kompetisi kembali bergulir.

Kompetisi sepak bola tanah air sendiri mulai terhenti sejak 2 Oktober 2022 lalu pasca tragedi Kanjuruhan. PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sempat mewacanakan untuk kembali menggulirkan kompetisi musim 2 Desember 2022 dengan sistem bubbel atau terpusat di Jawa Tengah sampai dengan berakhirnya putaran pertama, namun wacana itu batal terealisasi karena permasalahan verifikasi 4 stadion yang akan digunakan belum memenuhi standar dari PUPR, Kemenkes dan Kepolisian merujuk Perpol Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.

Borneo FC sendiri jadi salah satu tim yang tetap konsisten selama penghentian kompetisi. Sempat diliburkan setelah tragedi Kanjuruhan, Diego Michiels dan kawan-kawan kemudian dikumpulkan dan latihan di Samarinda selama sepekan. Selanjutnya pada pertengahan Oktober, tim kembali diberi libur sampai akhirnya menjalani pemusatan latihan di Jogjakarta mulai 26 Oktober hingga tiga pekan berselang.

Kini para pemain sudah latihan kembali di Samarinda. Latihan rutin tetap diberikan agar pemain tak mengalami penurunan performa, setelah digenjot latihan cukup berat di Kota Pelajar.

"Sejak sepulangnya kami dari Jogja, intensitas latihan yang diberikan pelatih tak pernah berubah sama sekali. Apa yang sudah kami dapat di Jogja, kembali dilanjutkan disini. Kata pelatih, itu dilakukan agar kami dapat peak perform yang diinginkan saat kompetisi akan dilanjutkan kembali," ujar salah seorang pemain Borneo FC, Fajar Faturrahman seperti dilansir laman resmi klub.

Selama di Jogjakarta, Andre Gaspar selaku juru racik tak hanya meningkatkan fisik pemain. Tetapi juga mengembalikan sentuhan dengan bola dan mencari suasana pertangan lewat uji coba.

Tercatat ada empat kali uji coba dijalani Hendro Siswanto dan kawan-kawan. Hasilnya cukup memuaskan dari sisi hasil, dimana Borneo FC tak pernah sekalipun mengalami kekalahan. Namun pembehahan tetap dilakukan Andre Gaspar, agar pemain benar-benar bisa menjalankan apa yang ia inginkan.

"Evaluasi tiap selesai uji coba langsung dilakukan pelatih sehari setelah bermain. Jadi kami tahu dimana letak kesalahan dan kelemahan kami," beber Fajar Faturrahman.

Para pemain saat ini, ujar Fajar, sudah sangat siap jika kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 kembali berjalan. Hal itu berkat program latihan yang terus dilakukan secara berkelanjutan.

"Sebagai pemain harus kami siap kapanpun kapan kompetisi kembali digulir. Selama ini pelatih sudah membawa bekal yang panjang mulai dari latihan di Samarinda sampai TC di Jogja," pungkas Fajar.

Artikel Tag: Borneo FC, Liga 1, fajar

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru