Persija Jakarta Punya Motivasi Berlipat untuk Kembali ke Jalur Kemenangan
Persija Jakarta optimistis hadapi Bhayangkara FC/foto dok Persija Jakarta
Berita Super League: Persija Jakarta punya motivasi berlibat untuk kembali ke jalur kemenangan. Macan Kemayoran dijadwalkan menjamu Bhayangkara FC pada partai tunda Super League musim 2025/2026.
Laga tersebut akan dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin (29/12/2025) malam pukul 19.00 WIB.
Hasil minor yang didapat pada laga terakhir kala bertandang ke markas Semen Padang FC, Senin (22/12/2025) lalu jadi pengingat sekaligus pemantik skuat Macan Kemayoran.
Van Basty Souza dan kawan-kawan tak boleh larut terlalu lama. Sejak kembali ke Jakarta, fokus, dan determinasi pun ditingkatkan.
Persiapan dijalani secara menyeluruh. Mulai dari memperkukuh sistem pertahanan, mematangkan kinerja lini tengah, hingga mengasah ketajaman sektor depan untuk membongkar pertahanan tim tamu.
SUGBK akan menjadi panggung pembuktian. Di hadapan the Jakmania, Persija Jakarta siap menjawab tantangan dan menegaskan bahwa mental pemenangan masih hadir di setiap elemen tim.
Ricky Nelson, Asisten pelatih yang akan menggantikan tugas Mauricio Souza yang tak bisa memimpin karena sanksi kartu menegaskan bahwa anak didiknya sudah siap tempur untuk menghadapi Bhayangkara FC.
"Kami senang sekali bisa kembali ke GBK, home kami. Dari head coach menyampaikan bahwa kami mempersiapkan pertandingan melawan Bhayangkara. Setelah tak mendapatkan poin di kandang Semen Padang, kami kembali berlatih dan mempersiapkan diri untuk menghadapi Bhayangkara. Semua siap untuk mengambil tiga poin di GBK," kata Ricky Nelson seperti dikutip dari laman resmi klub.
"Semoga di pertandingan besok spiritnya bagus dan Jakmania banyak yang datang, sehingga kami bisa mendapatkan tiga poin kembali dan terus bersaing di papan atas," tuturnya melanjutkan.
Menghadapi Bhayangkara FC, Persija Jakarta juga telah mengantisipasi peta kekuatan lawan.
"Potensi pemain mereka ada yang bagus-bagus. Kami mencermati beberapa pemain asal Persija, seperti Frengky (Misa), (Muhammad) Ferarri, dan Firza (Andika). Walaupun secara peringkat mereka berada di posisi 10–11, mereka tetap tim yang berbahaya," katanya.
"Setiap tim yang menghadapi mereka pasti kesulitan. Mereka pun termasuk tim dengan jumlah kebobolan yang sedikit di antara semua tim, meski posisinya di bawah. Hal itu menjadi catatan bahwa mereka bukan tim sembarangan dan tidak mudah dikalahkan," tutur Ricky Nelson lagi.
Artikel Tag: persija jakarta, Super League, Bhayangkara FC