Nahkoda Persib Ungkap Alasan Barba Jarang Tampil 90 Menit
Bek Persib, Federico Barba
Berita Super League Indonesia: Peran Federico Barba begitu penting di barisan belakang Persib. Tapi dia tidak pernah bermain penuh dalam tiga pertandingan terakhir karena kondisi fisiknya belum pulih total.
Stoper asal Italia ini memiliki peran krusial saat mengawal sektor pertahanan. Selain piawai membaca permainan lawan, dia juga merupakan pemimpin yang mengatur organisasi barisan belakang Maung Bandung.
Namun pada laga melawan Lion City Sailors, Madura United dan Borneo FC, dia tidak pernah tampil full time. Pelatih Persib, Bojan Hodak menyebut mantan stoper Como tersebut masih dalam proses memulihkan kondisi pasca dirawat akibat demam berdarah.
"Barba mengalami demam berdarah bulan lalu. Jadi karena itu, kami memberikan dia menit bermain yang dinaikkan secara bertahap," ujar Bojan Hodak dalam jumpa pers jelang laga melawan Bangkok United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Selasa (9/12).
Penyakit demam berdarah dialami jelang laga kontra Bali United, 1 November 2025 lalu. Dia harus absen juga ketika bertandang ke markas Selangor FC dalam laga lanjutan AFC Champions League Two 2025/2026.
Usai mendapat perawatan, Barba baru mulai dimainkan saat bertandang ke markas Lion City Sailors dengan status sebagai pengganti di babak kedua. Berikutnya ketika menghadapi Madura United, dia tampil sebagai starter tapi hanya turun satu babak.
Terbaru, saat melawan Borneo FC, dia bermain hingga menit 75 dan digantikan Julio Cesar. Diharapkan di partai melawan Bangkok United di Stadion GBLA, Rabu (10/12), Barba diproyeksi tampil selama 90 menit.
"Di pertandingan pertama, dia bermain 10-15 menit, lalu dia bermain 45 menit dan terakhir dia bermain sekitar 66 menit kalau tidak salah. Saya berharap, besok dia bisa bermain penuh," tutur Bojan Hodak.
Artikel Tag: Federico Barba, Persib, bojan hodak