Kenangan Davide Calabria Soal Derby Milan: Tangguh & Intens
Davide Calabria
Berita Liga Italia: Mantan kapten AC Milan, Davide Calabria, mengakui bahwa Derby della Madonnina adalah laga yang paling emosional. Ia memastikan akan menonton dari Yunani.
Mantan kapten AC Milan, Davide Calabria menyatakan bahwa sejak ia mencoba pengalaman baru jauh dari klub masa kecilnya, ia tidak pernah melewatkan satu pun pertandingan derby della Madonnina.
Pemain yang kini membela Panathinaikos itu bahkan sempat menyesali gol yang hampir dicetak oleh rekan lamanya, Christian Pulisic, saat melawan Parma.
Emosi dan ketegangan derbi ini pertama kali dirasakan Calabria saat di tim Primavera pada Januari 2014, ketika dilatih oleh Pippo Inzaghi. Pada waktu itu, Curva Sud datang secara langsung ke Interello hanya untuk memberi semangat.
"Rasanya seperti terbesit di hati saya saat Primavera: saat itu Januari 2014, Pippo Inzaghi melatih kami. Kami bermain di Interello dan Curva Sud datang untuk bersorak dan bernyanyi khusus untuk kami.” ujar Calabria.
“Bagi seorang anak muda, memiliki spanduk dan bersorak seperti itu adalah hal yang luar biasa. Kami menang 2-0, Benedicic dan Di Molfetta mencetak gol.”
“Saya masuk di babak kedua, memenangkan derby di kandang lawan, bersama para penggemar kami, membuat saya merasa sangat bahagia. Hari itu saya merasa, saya memutuskan, bahwa derby adalah pertandingan terbaik dalam hidup saya.”
“Tangguh, intens, lawan terberat saya adalah Dimarco, yang sudah sangat terkenal di level muda, dan Bonazzoli, yang saya lihat belum kehilangan kebiasaannya mencetak gol melawan Milan…”
Artikel Tag: Davide Calabria