Kanal

Berita F1: Review Tiga Pembalap Yang Bermasalah Saat Di Montreal

Penulis: Desi
16 Jun 2016, 09:45 WIB

Sebastian Vettel dan burung camarnya. Sumber: AFP

Ligaolahraga - Masih belum bisa meraih kemenangan di tahun 2016, Sebastian Vettel memiliki alasan yang unik atas posisi runner-up yang diperolehnya di bawah posisi juara yang diperoleh Lewis Hamilton di Kanada. Tak hanya itu, beberapa pembalap juga mengalami masalah dan inilah review para pembalap tersebut saat ber laga di Montreal.

Pembalap Ferrari, Sebastian Vettel, menyalahkan tempat pelaksanaan pertandingan di kedua musim ini pada sepasang hewan penyerbu lintasan yang mengganggu dan memaksanya menginjak rem saat memasuki Turn One.

Vettel mengungkapkan penjelasannya setelah memotong sebuah wawancara yang dilakukan salah satu media olahraga dengan Hamilton yang sedang berlangsung.

"Dia tidak melakukan pengereman untuk hewan sepertiku," kata pemain asal Jerman itu. "Dia seharusnya memiliki saat yang sulit juga karena dua burung camar itu di Turn One!

"Saya berkendara di Turn One dan kemudian saya melihat sepasang burung camar bodoh yang hanya berdiri di lintasan saat itu dengan santainya. Hal itu membuat saya begitu jauh menuju puncak kemenangan, saya terkurung," katanya.

"Saya seorang pembalap, jadi saya harus menemukan beberapa alasan," tambah Vettel.

Hamilton berada dibalik peristiwa itu dengan teori yang menyatakan bahwa ia telah menginstruksikan burung-burung itu untuk memblokir saingannya.

"Kau tahu aku berhubungan baik dengan hewan, kan?" canda juara dunia itu. "Aku seperti Dr Dolittle, aku mengatakan kepada mereka untuk berada di sana," ungkapnya lagi.

Pada kenyataannya, justru strategi dua-stop Ferrari yang paling berkontribusi atas kekalahan Vettel. Pemain asal Jerman itu memimpin pada balapan awal setelah melalukan awal yang menakjubkan dengan memperlihatkan dirinya yang merebut posisi dari kedua pembalap Mercedes.

"Sayangnya kami memiliki hari Sabtu yang baik tapi tidak pada hari Minggu," kata Ricciardo. "Saya akan mengatakan sesuatu dari susut pandang tim hari ini bahwa balapan itu bukanlah balapan yang sesungguhnya kami inginkan," lanjutnya.

Pada lap ke-38, Ricciardo terpaksa menunggu selama tim meraba-raba dalam mencocokan ban depan kanan pembalap berusia 26 tahun tersebut.

Tapi setelah mengalami kerugian kemenangan di Spanyol dan Monaco, Ricciardo mencatat dampak dari kesalahan pribadi yang langka di Montreal.

"Saya terkunci rem saat menuju Turn 13 dan merusak set kedua ban yang saya miliki, kemudian beberapa pit stop," katanya.

Dia juga kesal karena rekan setimnya, Max Verstappen, tidak diperintahkan untuk minggir pada awal lomba sementara ia memiliki ban yang lebih cepat. Ricciardo berada pada awal yang kuat, namun ia menemukan dirinya terjebak di belakang yang melibatkan dua rekan tim Mercedes, Nico Rosberg dan Hamilton.

"Saya pikir (hal itu membuat) perbedaan yang cukup besar," kata Ricciardo. "Tapi jelas hal itu telah terjadi sekarang," pungkasnya. Ricciardo marah setelah pit stop yang ceroboh, di mana tim Red Bull tidak memiliki ban yang siap, mereka harus membayar kerugiannya yang sempat memimpin di Grand Prix Monaco bergengsi dua minggu lalu.

Dia juga merasa strategi tim itu harus membayar kerugian kemenangannya di Grand Prix Spanyol sebelum itu, di mana dia memimpin separuh balapan sebelum dia ditempatkan pada strategi three-stop.

Hasilnya menunjukkan bahwa Ricciardo berada pada posisi keempat dalam klasemen kejuaraan, 44 poin di belakang Rosberg yang memimpin, dan tiga poin dari urutan kelima pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen.

Artikel Tag: f1, Ricciardo, kesalahan, Vettel, Hamilton, Montreal

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru