Berita Bola : Kutukan Liga Champions Berlanjut

Ligaolahraga - Perempat final liga Champions telah selesai dilaksanakan tadi malam, hasilnya sudah didapat dengan kejutan yang diluar dugaan. Semua agregat yang dihasilkan dari 4 pertandingan adalah 3-2 dalam pertandingan penuh drama.

Kejutan terbesar adalah dengan tumbangnya juara bertahan tahun lalu Barcelona setelah ditundukkan Atletico Madrid dengan skor 2-0 di Vicente Calderon.

Hal ini membuat berlanjutnya kutukan Liga Champions untuk juara bertahan yang tidak pernah bisa melakukan back to backatau juara di musim berikutnya sejak terakhir dilakukan oleh AC Milan di musim 1988/89 dan 1989/90.

Ajax Amsterdam pernah hampir melakukan di tahun 1995/96 setelah juara dimusim 1994/95, namun di final dikalahkan Juventus dengan adu pinalti 2-4.

Begitu pun dengan Juventus di tahun berikutnya, sempat mencapai final di musim 1996/97 sebelum dihancurkan Borussia Dortmund dengan 3-1.

Dan terakhir dialami oleh Manchester United pernah pula hampir back to back setelah tahun 2007/08 menang adu pinalti atas Chelsea, di musim 2008/09 ditumbangkan Barcelona dengan 2-0.

Juara bertahan terasa sangat sulit untuk mengulangi pencapaian musim berikutnya, itu pun dialami oleh Barca musim ini, meskipun terlihat superior di Liga Spanyol namun setelah kekalahan dari Real Madrid di kandang sendiri, Nou Camp pada lanjutan Liga Spanyol, berturut Barca menderita kekalahan kecuali dari Atletico Madrid pada leg pertama Liga Champions.

Pada leg pertama pun, sudah terlihat tanda-tanda Barcelona kesulitan pada pertandingan menghadapi Atletico Madrid tersebut setelah tertinggal terlebih dahulu melalui gol Fernando Torres namun blunder Torres yang mengakibatkan kartu merah membuat pertandingan menjadi berat sebelah dan akhirnya 2 gol yang bersarang di gawang Jan Oblak.

Setelah memenangkan 4 pertandingan di fase grup termasuk menghancurkan AS Roma 6-1 dan 2 kali seri dilanjutkan dengan memumpus harapan Arsenal di babak selanjutnya dengan agregat 5-1.

Juara bertahan musim 2014/15 ini terhenti di perempat final. Masih harus sabar dan menunggu klub yang mampu mematahkan kutukan dan melakukan back to back kembali atau memang lebih menarik melihat juara yang berbeda setiap tahun.   

Artikel Tag: Juara Liga Champions, Barcelona