Kanal

Berita Atletik: 44 Atlet Rusia Mendaftar di Kejuaraan Dunia Atletik dengan Status Netral

Penulis: Fafa Zahir
23 Feb 2017, 20:32 WIB

Darya Klishina

Ligaolahraga - Berita Atletik: Sebanyak 44 atlet Rusia mendaftar ke IAAF untuk untuk berlomba di Kejuaraan Atletik Dunia 2017 dengan status netral atau tidak mewakili negara. Mereka melakukan ini karena Rusia masih dihukum tak boleh mengirimkan atlet untuk ikut serta dalam kejuaraan atletik di seluruh dunia.

Sebanyak 44 atlet Rusia mendaftar ke IAAF untuk untuk berlomba di Kejuaraan Atletik Dunia 2017 dengan status netral atau tidak mewakili negara. Mereka melakukan ini karena Rusia masih dihukum tak boleh mengirimkan atlet untuk ikut serta dalam kejuaraan atletik di seluruh dunia.

Kantor berita Rusia, TASS, melaporkan peningkatan jumlah atlet yang ingin mendaftar sebagai atlet netral karena negara mereka masih dihukum tak boleh ikut kejuaraan resmi.

Negara ini dihukum sejak November 2015 setelah Komisi Independen Badan Anti-Doping Dunia (WADA) menyelidiki semua pihak yang terlibat dalam olahraga di Rusia. Salah satu cabang yang paling banyak ditemukan menggunakan doping adalah atletik.

Akibatnya, tak seorang pun atlet Rusia yang turun di cabang atletik di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 lalu. Hanya satu atlet negara itu yang berlomba yakni Darya Klishina. Dia berkompetisi sebagai atlet netral dan menyelesaikan lom adi urutan kesembilan.

Para atlet diizinkan berkompetisi di Kejuaraan Dunia Atletik di London, Agustus mendatang dengan status netral jika mampu membuktikan kepada IAAF bahwa mereka menjalani tes secara berkala di luar Rusia.

“Total ada 44 permohonan yang masuk dan 33 di antaranya tengah diproses sementara 11 lainnya masuk daftar tunggu,” kata Ketua Federasi Atletik Rusia, Dmitry Shlyaktin .

“Ada masalah terkait penyalahgunaan doping di masa lalu, hasil yang rendah, yang muncul di Laporan McLaren. Semua dokumen (pendaftaran) diterima, tak ada pertanyaan tambahan, dan kami menunggu keputusan akhir (adari IAAF),” Shlyaktin menambahkan. 

Laporan McLaren adalah hasil penyelidikan WADA terhadap semua pihak yang terlibat dalam olahraga di Rusia. Hasil penyelidikan memperlihatkan penggunaan doping besar-besaran dalam olahraga di Rusia.

Artikel Tag: IAAF, Kejuaraan Atletik Dunia, Rusia, London, Darya Klishina

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru