Aremastats : Mengubah Paradigma Suporter Singo Edan
Aremastats ingin mengubah paradigma suporter Singo Edan dalam melihat pertandingan
Ligaolahraga.com – Suporter Arema, Aremania identik dengan suporter yang fanatik, tak heran jika Stadion Kanjuruhan selalu menyajikan pemandangan yang menarik di setiap pertandingan. Aremania sudah biasa dengan bernyanyi, berteriak, dan bersorak-soroi ketika mendukung tim kesayangannya.
Namun, ada yang menarik untuk kita ketahui, tepatnya di tribun media. Ada sekelompok anak muda yang mengenakan seragam Arema tampak sibuk di depan laptop masing-masing sambil mengamati pertandingan. Namun, mereka bukanlah awak media yang menulis berita, tapi di laptop yang dihadapannya terpampang data statistik yang cukup rumit.
Mereka tergabung dalam kelompok Aremastats, sebuah situs penyedia data statistik untuk setiap pertandingan Arema. Kegiatan Aremastats sendiri sudah berjalan selama dua tahun lalu.
"Kami ingin mengubah paradigma penonton dalam melihat pertandingan. Menang atau kalah semua ada alasan yang masuk akal, selama ini kan percaya faktor non teknis," ungkap salah satunya tim Aremastats, R Adli Putra, seperti dilansir Liputan6.com
Adli juga menambahkan, sebagai suporter ia sudah merasakan semua, mulai dari bakar flare, teriak, bahkan nyanyi-nyayi sudah pernah dirasakannya. Dan sebagai Aremastats itu yang bisa diberikan untuk klub tercintanya.
Menariknya, kegiatan tersebut murni sukarela alias tidak dibayar. Bahkan meski independen dan bukan bagian dari manajemen klub, mereka dipercaya oleh beberapa punggawa Arema yang berniat mengevaluasi performanya, seperti Ahmad Bustomi dan Dendi Santoso. Selain itu followers Aremastats pada akun Twitter hampir mencapai 11 ribu akun.
"Mungkin karena mereka sudah pernah di timnas dan mengerti pentingnya evaluasi dari statistik permainan. Secara personal pemain yang bertanya, tapi kami berikan semua datanya ke klub," pungkasnya.