Alfa Romeo Sebut GP Belgia sebagai Balapan Paling Mengecewakan

Berita F1: Alfa Romeo menyebut seri GP Belgia yang digelar akhir pekan lalu sebagai balapan paling menyakitkan dan mengecewakan bagi semua pihak, terutama penggemar.

Akhir pekan balap di Spa-Francorchamps telah menimbulkan beragam kontroversi. Cuaca buruk dan hujan deras memaksa Race Director, Michael Masi, untuk menunda perlombaan hingga lebih dari dua jam.

Di tengah ketidakpastian kondisi, F1 terus berupaya keras agar balapan dapat dilangsungkan sesuai jadwal. Seri GP Belgia memang akhirnya bisa digelar, tetapi dengan dipandu oleh Safety Car.

Max Verstappen pun dinyatakan sebagai pemenang, George Russell merengkuh podium kedua, serta Lewis Hamilton finis ketiga. Sisanya, driver yang menembus posisi 10 besar diganjar setengah poin.

Tambahan 9 poin mengantarkan Russell naik ke peringkat kelima klasemen sementara pebalap. Sedangkan pada klasemen konstruktor, Williams kini unggul hingga 17 poin atas Alfa Romeo.

Pada Senin (30/8), tim yang dipimpin oleh Frederic Vasseur itu merilis pernyataan yang berisi kekecewaan mereka tentang cara FIA dalam mengklasifikasikan hasil GP Belgia.

“Keputusan untuk tidak balapan dalam kondisi seperti ini adalah keputusan yang tepat, demi melindungi keselamatan pebalap, marshal, dan penonton itu sendiri,” bunyi pernyataan Alfa Romeo.

“Namun, situasinya akan ditangani dengan lebih tepat dengan tidak memiliki sama sekali 'perlombaan' yang kita saksikan kemarin. Hasil ini menyakiti kita semua, tetapi khususnya itu menyakiti penggemar olahraga, yang tidak mendapatkan pertunjukan yang ingi mereka lihat.”

“Kami berharap pelajaran yang didapat kemarin, pelajaran yang akan meningkatkan cara kami beroperasi di masa depan dan yang menempatkan para pendukung olahraga kami pada posisi yang layak mereka dapatkan.”

“Sekali lagi, terima kasih kami yang tulus untuk semua penggemar. Anda adalah orang-orang yang benar-benar bersinar kemarin di Spa.”

Dengan berbagai protes yang muncul, para petinggi Formula 1 rencananya akan menggelar diskusi dengan Federasi Otomotif Internasional (FIA) serta perwakilan tim tentang perubahan regulasi.

Tujuannya tentu saja demi mencari solusi, khususnya untuk dapat menghindari kejadian serupa di Spa-Francorchamps pada masa mendatang.

Artikel Tag: Alfa Romeo, F1 2021, GP BELGIA