Alexander Zverev Sabet Gelar Masters Keenam Dalam Karier Di Roma

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Jerman, Alexander Zverev kini juara turnamen Masters 1000 untuk kali keenam dalam kariernya usai melakoni final Italian Open di Roma musim 2024.

Petenis unggulan ketiga mengaramkan petenis yang menjadi finalis turnamen Masters 1000 untuk kali pertama dalam kariernya, Nicolas Jarry dengan 6-4, 7-5 di final Italian Open dan memenangkan gelarnya untuk kali kedua dalam kariernya.

Runner up US Open musim 2020 akan kembali naik ke peringkat 4 dunia dengan gelar Italian Open menjadi gelar terbesar yang ia menangkan sejak ia mengalami cedera pergelangan kaki parah di semifinal French Open musim 2022. Sementara sebelum di Roma musim ini, ia terakhir kali memenangkan gelar Masters pada musim 2021 di Cincinnati.

“Tentunya saya memenangkan gelar Masters pertama saya di sini, di Roma dan kini saya memenangkan gelar Masters pertama sejak cedera saya juga di sini di Roma, jadi, Roma adalah tempat yang sangat istimewa bagi saya. Sepanjang pekan juga menjadi pekan yang sangat istimewa,” seru Zverev.

Petenis berkebangsaan Jerman memperlihatkan keatletisan luar biasa untuk mengatasi pukulan keras petenis berkebangsaan Chili, Jarry, yang tidak mampu menemukan level konsistensi yang ia butuhkan di momen-momen tertentu, di sepanjang final yang berlangsung selama 1 jam 41 menit.

“Ia memukul dengan keras dan anda bisa melihatnya dengan petenis yang ia kalahkan di sepanjang pekan,” jawab Zverev ketika ditanya tentang Jarry.

“Memainkan permainan tenis yang luar biasa. Saya mengatakan kepadanya jika ia terus bermain seperti itu, ia akan mendapatkan banyak peluang di turnamen level ini. Kali ini saya benar-benar merasa gembira bisa menjadi juara.”

Petenis yang telah mengantongi 22 gelar tampil impresif di sepanjang perhelatan Italian Open musim ini, setelah ia hanya kehilangan satu set saja. Ia memenangkan gelar di Roma untuk kali pertama pada musim 2017 ketika ia baru berusia 20 tahun.

Melakoni final turnamen Masters 1000 untuk kali ke-11 sekaligus kali pertama sejak Madrid Open musim 2022, petenis unggulan ketiga memenangkan 95 persen poin dari servis pertamanya sebelum akhirnya unggul 5-2 dalam head to head mealwan Jarry.

Zverev yang hanya melakukan delapan unforced error, menyia-nyiakan dua peluang match point pada kedudukan 5-4 sebelum ia menyegel kemenangan dengan mengkonversi peluang match point keempat.

Sementara Jarry melakoni final turnamen Masters 1000 pertama dalam kariernya. Petenis yang kini akan naik ke peringkat 17 dunia berkat pencapaian tersebut, menjadi petenis berkebangsaan Chili pertama yang lolos ke final turnamen Masters 1000 sejak Fernando Gonzalez di Roma musim 2007.

Artikel Tag: Tenis, Italian Open, alexander zverev, Nicolas Jarry