Alasan Daniel Rose Collins Berterima Kasih Kepada Williams Bersaudara

Berita Tenis: Danielle Rose Collins kini berada dalam performa terbaik dalam kariernya dan ia mengungkapkan pengaruh Serena Williams dan Venus Williams terhadap kariernya.

Petenis AS menikmati salah satu musim paling luar biasa dalam beberapa musim terakhir di turnamen WTA. Ia mengawalinya dengan memenangkan gelar turnamen WTA level 1000 untuk kali pertama dalam kariernya di Miami Open usai menundukkan petenis berkebangsaan Kazakhstan, Elena Rybakina di final.

Beberapa pihak mungkin berpikir bahwa performa sang petenis akan menurun setelah itu, tetapi yang terjadi adalah sebaliknya. Satu pekan setelah memenangkan gelar Miami Open, ia memenangkan gelar Charleston Open, itu artinya ia memenangkan 13 pertandingan berturut-turut.

Terlepas dari itu semua, ada beberapa pihak di dunia tenis yang tidak menyukai kepribadian petenis berusia 30 tahun. Tetapi hal tersebut sama sekali tidak mengganggu sang petenis yang baru-baru ini mengatakan kepada mereka yang mengkritiknya untuk tetap terganggu setelah salah satu kemenangannya di Charleston.

Dalam wawancara dengan Tennis Channel, petenis peringkat 15 dunia mendiskusikan tentang bagaimana kisah Williams bersaudara merupakan kisah yang menginspirasinya dengan memperlihatkan bahwa apapun mungkin terjadi terlepas dari latar belakang seseorang.

“Ketika tumbuh berkembang, Serena adalah idola saya. Saya pikir Williams bersaudara mengajarkan kepada kita semua bahwa tidak masalah dari mana anda berasal. Tidak masalah bagaimana rupa anda, latar belakang anda, atau seberapa besar uang yang orang tua anda miliki. Jika anda menetapkan pikiran anda untuk sesuatu dan bekerja keras untuk mencapainya, apapun mungkin terjadi,” jelas Rose Collins.

Petenis peringkat 15 dunia lalu menegaskan bagaimana kedua petenis yang ikonik adalah sosok yang ia jadikan panutan ketika ia berusaha untuk menjadi petenis dengan ayahnya sebagai pelatihnya ketika ia masih jauh lebih muda.

“Kisah saya sejalan dengan kisah mereka. Ayah saya adalah pelatih sayaa. Kami berada di taman umum. Orang tua saya akan mengantar saya dan bekerja dua, tiga kali lipat agar mereka dapat mendukung Impian saya,” tutur Rose Collins.

“Menjadikan keduanya sebagai idola dan individu yang patut diteladani, saya pastinya merasa kadang-kadang cara saya melakukan pukulan saya adalah hasil sampingan dari menonton pertandingan Venus dan Serena.”

“Saya merasa begitu bersyukur. Mereka mengagumkan di atas dan di luar lapangan. Setiap kali mereka mengatakan sesuatu yang baik tentang saya, saya hanya benar-benar merasa tersipu-sipu. Saya sedikit penggemar berat meereka. Saya harus mengakuinya. Jika kalian melihat ini, saya mencintai kalian. Jadi, terima kasih.”

Artikel Tag: Tenis, Danielle Rose Collins, Serena Williams, venus williams