Tyson: MMA Memang Seksi, tapi Bayarannya Kecil

Berita MMA:Mantan juara dunia tinju sejati, Mike Tyson, mengeluarkan kritikan pedas untuk seni beladiri campuran (MMA). Pasalnya, MMA tak bisa membayar petarungnya lebih besar ketimbang petinju.

“MMA selalu mendapatkan lebih banyak penonton dan hal-hal lain ketimbang tinju. Tetapi petinju selalu menghasilkan lebih banyak uang ketimbang petarung MMA,” kata pria berkebangsaan Amerika Serikat itu sebagaimana dipetik dari Boxing Scene.

Sampai saat ini, hanya Conor McGregor yang bisa mendapatkan bayaran dengan jumlah yang sama diterima petinju. Itu pun ketika petarung MMA asal Republik Irlandia itu menyeberang ke ring tinju untuk menghadapi juara dunia kelas menengah tak terkalahkan, Floyd Mayweather, pada 2017.

Melalui pertarungannya kontra Mayweather, McGregor disebut menerima bayaran jutaan Dollar AS. Sebagai perbandingan, lawan terakhir McGregor di UFC, Donald Cerrone, hanya membawa uang pokok sebesar 200 ribu Dollar AS dari hasil pertarungannya.

Tyson, yang dikenal sebagai penggemar berat MMA, menganggap jauhnya selisih pendapatan antara petinju dan petarung seni beladiri campuran salah satunya karena olahraga tersebut hanya dimonopoli oleh UFC.  Hal itu menyebabkan sulitnya petarung untuk meminta bayaran yang lebih tinggi.

“Itu tricky (bagaimana petarung MMA tidak mendapat uang lebih banyak), itu tak masuk akal. Saya tidak tahu, mereka tidak bisa mendapatkan uang dalam sudut pandang saya. Itu menarik dan seksi, tetapi (petarung UFC) tidak bisa menghasilkan uang,” ucap Tyson.

Artikel Tag: Mike Tyson, Tinju, MMA