Walau Alami Kemajuan Pesat, Carlos Alcaraz Siap Terus Berkembang

Berita Tenis: Carlos Alcaraz menyatakan bahwa ia merasa senang kembali ke Umag, tempat ia memenangkan gelar turnamen ATP pertama dalam kariernya pada musim lalu.

Petenis berusia 19 tahun mengawali Croatia Open musim 2022 dengan kemenangan dua set langsung atas petenis berkebangsaan Slovakia, Norbert Gombos di babak kedua dengan hanya kehilangan lima game saja. Tetapi, ia harus berjuang keras demi mengamankan tujuh peluang break point yang ia hadapi dalam mengawali usaha mempertahankan gelar.

Setelah kemenangan tersebut, petenis peringkat 5 dunia menyatakan bahwa ia merasa sangat senang bisa kembali ke tempat yang memiliki banyak kenangan indah baginya. Ia juga tampak merasa senang bisa mengatasi laga pembuka yang cukup menantang.

“Terasa selalu istimewa bisa kembali, musim ini sedikit lebih normal dan saya merasa sangat senang bisa bermain di sini lagi. Kali ini saya harus berlari, berjuang, dan laga pembuka selalu menyulitkan dan saya mampu bermain di level yang luar biasa lagi,” seru Alcaraz.

Satu musim lalu, petenis berkebangsaan Spanyol memasuki Croatia Open sebagai petenis peringkat 73 dunia. Setelah 12 bulan, kini ia adalah petenis peringkat 5 besar, mengantongi lima kemenangan dari enam final turnamen ATP yang telah ia lakoni, termasuk empat gelar pada musim ini. Sang petenis belia pun merefleksi kemajuan pesatnya selama 12 bulan terakhir.

“Banyak hal telah berubah dalam 12 bulan terakhir. Secara pribadi dan profesional, dalam satu musim, saya mampu mengalami banyak momen menyenangkan, tetapi saya bekerja keras demi mencapai tujuan itu, dan saya akan terus berkembang," lanjut Alcaraz.

Petenis berkebangsaan Spanyol telah melalui musim 2022 yang menakjubkan. Mengawali musim ini dengan menghuni peingkat 32 dunia, ia menembus peringkat 5 besar pada awal pekan ini setelah melakoni final di Hamburg.

Setelah kemenangan pertama di Croatia Open, petenis berusia 19 tahun kini telah memenangkan 40 dari 46 pertandingan yang telah ia lakoni sampai saat ini, termasuk memenangkan gelar di Rio de Janeiro, Miami, Barcelona, dan Madrid. Ia juga setidaknya melenggang ke babak ketiga di ketiga Grand Slam.

Di Hamburg pekan lalu, ia mengincar untuk bergabung dengan Martin Klizan dan Ernests Gulbis sebagai satu-satunya petenis yang memenangkan enam final pertama dalam kerier mereka. Tetapi ia kalah dari Lorenzo Musetti. Jika ia menang di Hamburg, ia bisa menduduki peringkat 4 dunia.

Pekan ini di Croatia Open, Alcaraz akan mengincar untuk menjadi petenis pertama yang memenangkan gelar nomor tunggal pada musim 2022.

Artikel Tag: Tenis, Croatia Open, Carlos Alcaraz