Tak Bisa Selesaikan Laga ATP Finals, Matteo Berrettini Merasa Seperti Ini

Berita Tenis: Laga pembuka Matteo Berrettini di ATP Finals musim 2021 yang digelar di rumahnya sendiri, Turin, berakhir dengan kekecewaan setelah ia terpaksa mundur akibat cedera otot perut bagian kiri yang mulai menyerang di set kedua.

Namun, hal tersebut terjadi sebelum petenis tuan rumah memperlihatkan performa meyakinkan di set pertama ketika ia menyudutkan petenis berkebangsaan Jerman, Alexander Zverev untuk melalui babak tiebreak, meskipun akhirnya kalah dengan 7/9.

Petenis unggulan keenam didukung penuh oleh para penonton di sepanjang pertandingan sehingga menghasilkan atmofer fantastik di Pala Alpitour, Turin.

“Atmosfernya adalah salah satu atmosfer terbaik yang pernah saya rasakan dalam hidup saya,” aku Berrettini.

“Sungguh tidak bisa dipercaya. Mungkin itulah kenapa saya merasa begitu buruk saat ini. Tidak mampu menyelesaikan pertandingan benar-benar membunuh saya. Hal itu benar-benar sulit untuk dihadapi. Saya benar-benar ingin menikmati setiap detiknya. Hal itu adalah hal terburuk yang bisa terjadi.”

Usai Australian Open awal musim ini, petenis berusia 25 tahun harus menepi selama dua bulan akibat cedera abdominal. Ia mengaku tidak yakin apakah cedera yang memaksanya mengundurkan diri dari laga melawan Zverev di ATP Finals adalah cedera yang sama.

“Secara mental, hal itu benar-benar berat bagi saya, karena saya sebelumnya mengalami cedera yang dekat dengan area yang sama. Jadi, cukup sulit untuk bermain,” tambah Berrettini.

“Juga, saya tidak tahu tentang hal itu. Saya harus segera mencari tahu. Lalu, jika tidak ada apapun yang benar-benar serius, mungkin saya masih bisa bermain. Saya dan tim bersama dokter akan segera melakukan pemeriksaan dan saya harap itu bukan sesuatu yang tidak akan mengizinkan saya melakoni dua pertandingan selanjutnya.”

“Saya merasakannya di area yang sama ketika melakukan servis. Saya menjadi khawatir dan sisi mental adalah bagian yang paling penting. Saya ingat kembali beraksi setelah cedera, untuk servis dengan penuh tenaga saya harus berani, yang tentu tidak mudah ketika anda merasakan sesuatu sebelumnya. Rasanya mustahil untuk tetap bermain.”

Runner up Wimbledon musim 2021 musim ini tampil di ATP Finals untuk kali kedua setelah ia juga terkualifikasi pada musim 2019 ketika masih digelar di London.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Matteo Berrettini, alexander zverev