Stefanos Tsitsipas Buka Suara Tentang Pelanggaran Novak Djokovic

Berita Tenis: Stefanos Tsitsipas buka suara untuk kali pertama tentang kontroversi yang mengelilingi Novak Djokovic dengan mendeskripsikan perjalanannya ke Australia tanpa divaksin sebagai tindakan yang ‘berani’.

Petenis peringkat 1 dunia, Djokovic saat ini berada di tengah-tengah pertarungan dengan pihak pemerintah Australia terkait visanya untuk memasuki negeri kangguru tersebut. Awal pekan ini hakim di Melbourne membatalkan keputusan terkait pembatalan visa juara bertahan Australian Open, tetapi pihak pemerintah masih memungkinkan membatalkannya untuk kali kedua jika mereka menggunakan kekuatan eksekutif mereka.

Menimbang hal tersebut, petenis berkebangsaan Yunani menyatakan bahwa Djokovic telah ‘bermain dengan aturannya sendiri’. Ternyata petenis peringkat 1 dunia melanggar protokol COVID-19 di negaranya sendiri setelah menghadiri pemotretan meskipun ia diinformasikan bahwa ia positif terinfeksi COVID-19.

“Yang pasti, ia telah bermain dengan aturannya sendiri. Ia telah melakukan sesuatu yang banyak petenis lain tidak memiliki keberanian untuk melakukannya, terutama setelah pihak ATP mengumumkan kriteria tertentu bagi petenis untuk memasuki negara itu,” ungkap Tsitsipas.

“Tidak banyak yang berpikir untuk datang ke Australia tanpa divaksin atau tidak mengikuti protokol kesehatan. Hal itu membutuhkan banyak keberanian untuk melakukannya dan hal itu beresiko terhadap Grand Slam.”

“Saya memilih untuk pergi dan 100 persen siap untuk apapun yang akan menghadang serta tidak memikirkan hal lain. Bukan berarti jalan saya adalah jalan yang benar dan jalannya adalah jalan yang salah. Setiap orang memiliki sudut pandang yang berbeda.”

Petenis berkebangsaan Yunani sebelumnya menyuarakan keraguannya sendiri tentang divaksin dan ia merasa orang-orang seusianya tidak perlu divaksin. Ia juga mengindikasikan dukungannya untuk konsep kekebalan kelompok. Tetapi, sejak saat itu pendapatnya berubah dan ia sendiri telah divaksin.

“Dua cara untuk melihat hal iyu. Setiap petenis, hampir semua, statistiknya menyatakan 98 persen petenis telah sepenuhnya divaksin dan mengikuti aturan. Di satu sisi, kita telah sangat disiplin. Di sisi lain, minoritas petenis lain mengikuti jalan yang berbeda dan tidak mengikuti aturan, membuat mayoritas tampak seperti orang yang bodoh,” tambah Tsitsipas.

Namun, petenis peringkat 4 dunia mengukung hak orang-orang untuk bebas memilih tanpa menyebut nama Djokovic secara spesifik.

Sementara itu, Tsitsipas akan mengawali Australian Open musim 2022 dengan melawan petenis berkebangsaan Swedia, Mikael Ymer di babak pertama.

Artikel Tag: Tenis, australian open, Stefanos Tsitsipas, Novak Djokovic