Simona Halep Pikir Akan Berhenti Di Usia 30 Tahun, Tapi Kembali Termotivasi

Penulis: Dian Megane
Senin 01 Agu 2022, 21:28 WIB
Patrick Mouratoglou memotivasi Simona Halep kembali temukan kecintaan terhadap tenis

Simona Halep dan Patrick Mouratoglou

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Beberapa bulan pertama kerja sama Simona Halep dan Patrick Mouratoglou berjalan dengan begitu baik sehingga ia memutuskan untuk mengambil resiko.

Setelah musim 2021 yang cukup berat karena ia berjuang keras melawan cedera dan menemukan performa terbaik, petenis berkebangsaan Rumania mengumumkan pada Maret lalu bahwa ia bekerja sama dengan pelatih asal Perancis, Mouratoglou.

Mantan petenis peringkat 1 dunia mencari pelatih baru setelah ia pecah kongsi dengan pelatih asal Australia, Darren Cahill pada September 2021, sementara Mouratoglou saat itu merupakan pelatih bintang tenis AS, Serena Williams yang masih cedera.

Kedua pihak memperlihatkan kerja sama dengan baik setelah petenis yang telah mengantongi dua gelar Grand Slam melenggang ke perempatfinal di Madrid dan semifinal di Wimbledon musim 2022.

Ditanya tentang berpisah dengan Cahill dan bekerja sama dengan Mouratoglou, Halep menjawab, “Pertama-tama, Darren meninggalkan saya pada September musim lalu, jadi, saya tidak meninggalkannya. Kedua, saya tidak akan membandingkan keduanya, karena mereka sangat berbeda.”

“Hal yang bisa saya katakan, saat ini adalah hal terbaik yang bisa terjadi kepada saya, bertemu Patrick. Ia memiliki energi tinggi. Ia sangat baik. Jadi, berarti banyak bagi saya bekerja sama dengan seseorang seperti itu.”

“Semua pengalamannya dan semua sarannya mengagumkan. Jadi, saya banyak menikmati periode ini. Ia membuat saya kembali mencintai tenis, senang untuk berlatih, yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kini, saya hanya ingin memberikan yang terbaik setiap harinya. Kami tidak berharap tentang hasil. Kami hanya berhadap untuk bekerja keras dan berkembang.”

Mantan petenis peringkat 1 dunia kini berada di Washington untuk melakoni Washington Open, tetapi Mouratoglou tidak akan mendampinginya dan baru akan bergabung di Cincinnati.

Petenis berusia 30 tahun, Halep menambahkan, “Semua hal kini adalah Mouratoglou. Tim, 100 persen dia. Semua hal yang mengelilingi saya, adalah tentang akademinya dan dirinya. Saya melakukan perubahan ini karena saya benar-benar merasa harus melakukannya.”

“Saya pikir saya akan pensiun dari tenis pada usia 30 tahun, tetapi kini saya mulai merasakan sesuatu yang menyenangkan dan baru. Semua sama sekali baru. Jadi, saya akan menikmatinya. Sebenarnya saya telah menikmatinya. Saya akan melihat seberapa handal diri saya di masa yang akan datang.”

Halep akan tampil sebagai petenis unggulan ketiga di Washington dan akan menghadapi petenis berkebangsaan Spanyol, Cristina Bucsa di babak pertama.

Artikel Tag: Tenis, Simona Halep

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/simona-halep-pikir-akan-berhenti-di-usia-30-tahun-tapi-kembali-termotivasi
1050  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini