Roger Federer Yakin Masih Bisa Menangkan Grand Slam

Berita Tenis: Bintang tenis Swiss, Roger Federer terakhir kali memenangkan Grand Slam pada musim 2018. Ia saat ini mendekati usia 40 tahun dan pastinya ia telah mulai berpikir tentang pensiun serta memilih prioritas baru selain tenis.

Federer telah memilih untuk mengakhiri musim 2020 setelah menjalani operasi lutut dan saat ini masih menjalani rehabilitasi. Di sepanjang kariernya, Federer jarang terhalang oleh cedera. Tetapi menuju akhir kariernya, ia menghadapi sejumlah kendala.

Dalam wawancara dengan Times UK, Federer membicarakan tentang perasaan dan rencananya. Ia tampak masih muda seperti sebelumnya dan selalu termotivasi. Ia ingin berkompetisi dengan kemampuan terbaiknya ketika masih berkiprah di dunia tenis.

“Saya masih merasa sangat bersemangat, sangat senang, dan sangat termotivasi. Tetapi, saya merasa saya harus bisa berkompetisi dengan kemampuan terbaik, sehingga saya masih bisa memenangkan turnamen-turnamen besar. Seperti musim lalu di Wimbledon, saya sudah begitu dekat. Saya memerlukan momen seperti itu,” jelas Federer.

Petenis peringkat 4 dunia, Federer juga menyatakan bahwa ia akan tahu ketika waktunya berakhir dan itu terjadi jika ia tidak bisa berkompetisi lagi di level tertinggi.

“Jika saya mulai kalah di babak kedua setiap pekannya, tentu saya mengetahui bahwa waktu saya telah berakhir,” tambah Federer.

Federer juga menyebutkan tentang perubahan dalam prioritasnya. Ketika ia masih muda, prioritasnya adalah tenis, tetapi saat ini bersama anak-anaknya yang semakin tumbuh berkembang, ia akan mengubah prioritasnya. Prioritas utama Federer akan menjadi keluarganya dan ia siap berkompromi dengan kariernya.

“Dan tentu, ketika anda telah berkeluarga, semuanya berubah. Anda mulai berkompromi, anda mengetahui apa prioritas anda, yakni anak-anak, keluarga, istri, dan semuanya,” timpal Federer.

Namun, Federer tampak bersemangat untuk kembali beraksi pada musim 2021. Ia juga tidak sabar untuk berpartisipasi di Olimpiade. Ia belum pernah memenangkan medali emas Olimpiade nomor tunggal, jadi, ia mngkin menantikan kemenangan di final ajang olahraga prestisius tersebut sebelum ia pensiun.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, olimpiade, Roger Federer