Rafael Nadal Mati-Matian Lumpuhkan Daniil Medvedev Di London

Berita Tenis: Turun di laga kedua fase grup ATP Finals, Rafael Nadal membuktikan sekali lagi bahwa ia tidak pernah bisa disingkirkan dengan begitu saja.

Terpuruk dengan kedudukan 1-5 dan menghadapi match point, petenis berkebangsaan Spanyol, Nadal berjuang mati-matian untuk bangkit hingga akhirnya menang dengan hasil ketat 6-7, 6-3, 7-6.

“Saya telah begitu beruntung,” seru Nadal. “Saya minta maaf kepada Daniil. Itu kekalahan pahit pastinya. Ia bermain dengan lebih baik daripada saya di set ketiga.”

“Saya tahu dari pengalaman pribadi saya seberapa sulit menutup pertandingan seperti itu. Saya pikir saya memiliki peluang dan saya bermain dengan sedikit lebih baik di akhir pertandingan. Secara keseluruhan, saya pikir saya bermain dengan jauh lebih baik daripada dalam beberapa hari terakhir. Jadi, itu hal yang sangat positif bagi saya.”

Dengan kemenangan tersebut, Nadal mencatatkan 1-1 di Grup Andre Agassi. Nadal saat ini mengincar untuk menyelesaikan musim ini sebagai petenis peringkat 1 dunia untuk kali kelima dalam kariernya. Kemenangan Nadal atas Medvedev membuat pesaingnya, Novak Djokovic harus memenangkan gelar demi mengakhiri musim ini sebagai petenis peringkat 1 dunia untuk kali keenam.

Sementara itu, dengan kekalahan tersebut Medvedev, yang mengincar kemenanangan ke-60 pada musim ini (59-20), mencatatkan 0-2 di fase grup.

Setelah kehilangan set pertama, Nadal menolak untuk menyerah. Ia meningkatkan level permainan dan ketika unggul dengan 5-3 dengan servis berada di tangan Medvedev, pengembalian forehand petenis berkebangsaan Rusia tersebut terlalu melebar pada peluang set point Nadal, sehingga Nadal berhasil menyamakan kedudukan.

Namun, Medvedev menyusun kembali kekuatannya dan tampil maksimal di set penentu, bahkan ia unggul dengan meyakinkan 5-1. Tetapi Nadal dengan berani mengamankan peluang match point pada kedudukan tersebut.

Kekuatan mental Medvedev diuji di game selanjutnya setelah ia tidak bisa mengkonversi peluang untuk menutup pertandingan. Sementara Nadal malah meningkatkan level permainan hingga ia berhasil menyamakan kedudukan 5-5.

Saking sengitnya pertandingan, kemenangan kembali harus ditentukan melalui babak tiebreak. Di babak tiebreak kembali berlangsung a lot. Ketika Nadal unggul 5/4, dua pengembalian Medvedev yang terlalu melebar yang menjadi pamungkas dari pertandingan yang bertahan selama 2 jam 47 menit.

Dengan kemenangan tersebut, Nadal unggul 3-0 atas Medvedev setelah Nadal juga mengalahkannya di final Rogers Cup dan US Open musim ini.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Rafael Nadal, Daniil Medvedev