Perjalanan Di US Open Terhenti, Roger Federer Kecewa

Berita Tenis: Roger Federer berjuang keras untuk menyembunyikan rasa kecewa setelah usahanya untuk mengklaim kembali gelar US Open untuk kali pertama sejak 2008 berakhir dengan kekalahan lima set dari Grigor Dimitrov di perempatfinal.

Petenis berusia 38 tahun, Federer mengalahkan Dimitrov pada ketujuh pertemuan mereka sebelumnya, tetapi pada pertemuan kali ini, dewi fortuna lebih berpihak kepada Dimitrov meski Federer sempat unggul dengan 2-1 (set).

Federer sempat meninggalkan lapangan untuk menerima perawatan medis pada bagian punggung dekat leher sebelum melakoni set kelima, tetapi ia menolak untuk menyalahkan cedera sebagai alasan yang membuatnya tersingkir dari US Open musim ini.

“Saya merasakannya di sepanjang waktu. Tetapi saya mampu bermain dengan rasa sakit itu. Kesalahan saya tidak bisa memenangkannya,” aku Federer. “Saat ini adalah momen Grigor, dan bukan momen tubuh saya, jadi tidak masalah. Saya berusaha sebaik mungkin. Tetapi Grigor mampu menyudutkan saya. Saya berjuang dengan semua yang saya miliki.”

Federer tidak mampu memanfaatkan lima break point yang diciptakannya di game kesepuluh set keempat dan petenis peringkat 78 dunia, Dimitrov bertahan sebelum memaksakan set kelima hingga akhirnya menyegel kemenangan.

“Saya mendapatkan momen ketika saya unggul di sepanjang waktu dan saya mendapatkan peluang untuk bangkit di set keempat. Awal set keempat bukan awal yang ideal. Begitupun dengan awal set kelima. Saya tentu merasa kecewa, karena saya merasa saya sebenarnya bermain dengan benar-benar baik setelah awal yang cukup terjal,” jelas Federer.

Kekalahan cukup pahit terakhir yang Federer alami terjadi di final Wimbledon musim ini ketika ia menyia-nyiakan dua peluang match point ketika servis berada di tangannya melawan Novak Djokovic.

“Saya masih berpikir musim ini merupakan musim yang positif. Saat ini saya kecewa, tetapi saya akan bangkit, saya akan baik-baik saja,” tukas Federer.

Artikel Tag: Tenis, US Open, Roger Federer, Grigor Dimitrov