Perjalanan Andy Murray Di Cincinnati Hanya Seumur Jagung

Berita Tenis: Motivasi masih tetap ada, tetapi kembalinya Andy Murray ke nomor tunggal dimulai dengan performa yang masih sedikit berkarat di Western & Southern Open, Cincinnati.

Melakoni laga nomor tunggal pertamanya dalam 210 hari terakhir, petenis berusia 32 tahun, Murray bergerak dengan hati-hati dan seringkali memilih untuk bermain dengan aman serta banyak menggunakan topspin melawan petenis berkebangsaan Perancis, Richard Gasquet.

Gasquet menggunakan pukulan dengan putaran yang sangat cepat dan menyerang dari berbagai sudut sehingga memaksa Murray berlari dari satu sisi ke sisi lapangan lainnya. Berkat usaha kerasnya, Gasquet pun mengklaim kemenangan keempat dari 12 pertemuan melawan Murray dan mematahkan lima kekalahan beruntun dari Murray ketika menyegel kemenangan 6-4, 6-4.

Murray terakhir kali melakoni laga nomor tunggal pada 14 Januari lalu di Australian Open dan kalah dari Roberto Bautista Agut dengan lima set. Saat itu, Murray berpikir mungkin itu akan menjadi pertandingan nomor tunggal terakhir dalam kariernya.

Pada 8 Januari 2018, Murray telah menjalani operasi pada pinggulnya dan setelah itu, ia berpikir untuk pensiun atau menjalani operasi pinggul lainnya.

Setelah menjalani operasi begitu menyelesaikan Australian Open, dua bulan lalu Murray kembali ke dunia tenis dengan turun di nomor ganda bersama Feliciano Lopez dan memenangkan gelar di Queen’s Club, London.

Secara bertahap, Murray mulai berlatih untuk melakoni nomor tunggal dan merasa cukup nyaman untuk meminta wildcard demi berpartisipasi di turnamen Masters 1000 ketujuh musim ini, Western & Southern Open yang telah ia menangkan sebanyak dua kali, walau akhirnya ia harus menelan kekalahan pahit.

Sementara itu, Gasquet selanjutnya akan bertemu petenis unggulan keempat, Dominic Thiem yang mengincar gelar turnamen Mastres 1000 kedua dalam kariernya setelah menjadi juara di Indian Wells.

Gasquet sendiri harus berhadapan dengan meja operasi pada 18 Januari lalu demi memulihkan cedera selangkangannya sehingga memaksa Gasquet untuk melewatkan empat bulan pertama dari musim ini.

“Setelah operasi, anda tidak pernah tahu apakah anda bisa kembali atau tidak. Secara mental, hal itu akan cukup berat. Secara fisik, akan sangat sulit untuk kembali ke lapangan, terutama bermain di level yang tinggi, berlari, berlari dari satu sisi ke sisi lain, ataupun melakukan servis,” tukas Gasquet.

“Sekarang saya merasa prima. Tentau saya berjuang keras di sepanjang musim ini untuk kembali beraksi. Jadi, sekarang saya merasa luar biasa. Saya harap, hal yang sama akan terjadi pada Andy.”

Artikel Tag: Tenis, Western & Southern Open, Richard Gasquet, Andy Murray, Dominic Thiem