Nikoloz Basilashvili Jadi Juara Baru Di Beijing

Tiga bulan lalu, petenis berkebangsaan Georgia, Nikoloz Basilashvili belum pernah memenangkan gelar turnamen ATP setelah menjadi runner up dari dua final yang dilakoninya.

Namun, Basilashvili berhasil mengantongi gelar turnamen ATP keduanya musim ini usai menumbangkan petenis unggulan pertama, Juan Martin Del Potro dengan 6-4, 6-4 di China Open, Beijing.

Juara di Hamburg musim ini, Basilashvili mendominasi rally-rally dari area baseline dengan penuh tenaga untuk menaklukkan runner up US Open musim ini, del Potro. Basilashvili mengamankan ketujuh break point yang dihadapinya pada pertandingan yang berlangsung selama 1 jam 39 menit.

“Saya berada dalam kondisi yang benar-benar prima memasuki turnamen ini. Bertanding melawan Juan, yang pasti ia terlihat sakit, saya bisa melihatnya. Tetapi, ia menempatkan saya di situasi yang benar-benar menyulitkan. Saya benar-benar harus bekerja keras untuk melaluinya, bekerja keras untuk setiap poinnya. Saya menikmati pertandingannya. Memenangkan gelar di sini, berarti banyak bagi saya, ini salah satu turnamen terbaik,” papar Basilashvili.

Dengan kemenangan tersebut, Basilashvili – petenis putra Georgia pertama yang lolos ke babak keempat US Open musim ini – musim ini mencatatkan 27-25. Head to head melawan del Potro pun menjadi imbang dengan 1-1 – del Potro memenangkan pertemuan pertama mereka di Shanghai musim lalu.

Del Potro mengincar gelar ketiganya musim ini di Beijing dan gelar ke-23 dalam kariernya, tetapi harapannya kandas setelah tidak mampu mengatasi perlawanan Basilashvili.

“Saya mengerahkan semua kemampuan dan usaha keras saya untuk menyelesaikan pertandingan. Tetapi Basilashvili bermain dengan begitu baik. Ia layak memenangkan trofonya dan ia juara sejati,” tutur del Potro.

Selain membawa pulang trofi China Open musim ini, Basilashvili mendapatkan 500 poin dan hadiah uang sebesar 733.320 dolar AS, sementara del Potro harus puas menerima 300 poin dan hadiah uang senebsar 359.510 dolar AS.

Artikel Tag: Tenis, China Open, Nikoloz Basilashvili, Juan Martin Del Potro