Milos Raonic Kerja Keras Di Masa Off-Season Jelang Musim 2019

Petenis berkebangsaan Kanada, Milos Raonis bekerja keras pada masa off-season kali ini dan menantikan untuk memulai 2019 di Australia.

Tujuan besar dari petenis berusia 27 tahun, Raonic pada musim 2019 adalah tetap sehat yang akan menjadi kunci baginya untuk menjadi salah satu petenis yang menjadi ancaman di turnamen besar.

Raonic, yang telah mengalami sejumlah cedera di sepanjang kariernya, menyelesaikan musim 2018 dengan kurang beruntung. Ia mengalahkan Jo Wilfried Tsonga di babak pertama Paris Masters sebelum memilih untuk mundur dari laga babak kedua melawan Roger Federer akibat cedera siku.

Petenis peringkat 18 dunia, Raonic akan membuka musim 2019 di Brisbane International. Petenis yang pernah bertengger di peringkat 3 dunia, Raonic tidak akan melewati Brisbane International dengan mudah karena nama-nama besar dunia tenis seperti Rafael Nadal dan Andy Murray akan ikut berpartisipasi di Brisbane.

Selain itu, juara bertahan, Nick Kyrgios; juara musim 2017, Grigor Dimitrov; runner up US Open musim 2014, Kei Nishikori; Tsonga ditambah bintang-bintang muda seperti Kyle Edmund dan Daniil Medvedev dijadwalkan akan ikut meramaikan Brisbane International musim 2019.

“Kami akan terus bekerja keras dan mendorong hingga batasan baru serta menemukan level yang baru. Saya sangat bersemangat untuk berlatih keras dan kembali berkompetisi di Australia,” ungkap Raonic.

Pencapaian terbaik Raonic musim ini adalah lolos ke final di Stuttgart sebelum kalah dari Roger Federer. Selain itu, ia lolos ke satu semifinal turnamen Masters 1000 di Indian Wells (kalah dari Juan Martin del Potro). Sementara di Grand Slam, pencapaian terbaiknya terjadi di Wimbledon ketika ia melenggang ke perempatfinal (kalah dari John Isner).

Artikel Tag: Tenis, Brisbane International, Milos Raonic