Matteo Berrettini Angkat Trofi Kemenangan Di Queen’s Club Championships

Berita Tenis: Tidak mengherankan jika mengatakan bahwa petenis berkebangsaan Italia, Matteo Berrettini akan mengingat penampilan pertamanya di Queen’s Club Championships.

Petenis unggulan pertama bermain ekstra keras mengalahkan petenis tuan rumah, Cameron Norrie dengan 6-4, 6-7, 6-3 dan menjadi petenis pertama yang memenangkan gelar Queen’s Club Championships pada debutnya di turnamen tersebut sejak Boris Becker yang berusia 17 tahun pada musim 1985.

Juara Serbia Open musim 2021 tidak menghadapi satu pun peluang break point di laga final Queen’s Club Championships yang bertahan selama 1 jam 57 menit.

“Pekan yang sungguh luar biasa,” seru Berrettini dalam upacara penyerahan trofi.

“Jika saya memikirkan tentang nama Boris dan nama saya, sungguh tidak bisa dipercaya. Saya bermimpi tentang bermain di turnamen ini. Saya menyaksikannya ketika saya masih anak-anak dan kini saya mendapatkan peluang utuk mengangkat trofinya, jadi, ini mimpi menjadi nyata.”

Berrettini sebelumnya telah mengantongi empat turnamen ATP, tetapi keempat gelar tersebut ia menangkan di turnamen ATP level 250. Jadi, gelar Queen’s Club Championships menjadi gelar turnamen ATP level 500 pertama dalam kariernya.

Petenis unggulan pertama menikmati perjalanan impresif di London pekan ini setelah ia hanya kehilangan satu satu set dalam proses mengklaim gelarnya. Selain itu, ia menjadi petenis Italia pertama di Open Era yang memenangkan gelar di Queen’s Club.

Berrettini tampil mendominasi servis di sepanjang turnamen setelah hanya kehilangan servisnya sebanyak dua kali dari empat pertandingan yang ia lakoni. Melawan petenis peringkat 41 dunia, Norrie, petenis peringkat 9 dunia melesatkan 19 ace.

Petenis unggulan pertama mendapatkan dua peluang break point di set kedua, tetapi Norrie bermain dengan berani dan tidak kehilangan poin di babak tiebreak demi memaksakan set penentu.

Norrie berusaha untuk menjadi petenis Inggris kedua yang memenangkan Queen’s Club Championships nomor tunggal dan memenangkan gelar turnamen ATP pertama dalam kariernya. Tetapi harapan tersebut kandas setelah ia tidak bisa memenangkan set penentu.

Final di Queen’s Club musim ini menjadi final turnamen ATP keempat bagi Norrie dan final ketiganya pada musim ini. Meskipun menelan kekalahan pahit, ia menghuni posisi ketiga di turnamen ATP sebagai petenis putra dengan kemenangan terbanyak usai mengantongi 29 kemenangan pada musim ini.

Artikel Tag: Tenis, Queen`s Club Championships, Matteo Berrettini, Cameron Norrie