Lucas Pouille Blak-Blakkan Tentang Performa Kurang Meyakinkan Musim Ini

Petenis berkebangsaan Perancis, Lucas Pouille membeberkan bahwa ia berjuang keras untuk mempertahankan pola pandang positif dan perilaku tepat, yang menjadi salah satu alasan dari musim 2018 yang mengecewakan baginya.

Pouille mencatatkan awal yang menjanjikan pada musim ini ketika mengantongi kemenangan di Montpellier sebelum berakhir sebagai runner up di Marseille dan Dubai.

Hal yang mengecewakan bagi petenis berusia 24 tahun, Pouille adalah ia hanya memenangkan 11 pertandingan nomor tunggal di turnamen ATP sejak berakhir sebagai runner up di Dubai pada awal Maret lalu (kalah dari Roberto Bautista Agut). Pouille yang saat ini menghuni peringkat 32 dunia, menduduki peringkat tertinggi dalam kariernya ketika berada di peringkat 10 dunia pada Maret lalu.

“Saya belum mendapatkan pola pandang dan perilaku yang tepat di sepanjang waktu. Ketika anda tidak bermain dengan baik dalam pertandingan tenis, maka perilaku tepat yang akan mengeluarkan anda dari masalah,” ungkap Pouille dalam wawancara eksklusifnya bersama Le Figaro.

Pouille juga menambahkan bahwa ada banyak hal negatif yang dirasakannya musim ini. Tetapi, performa Pouille di ajang tenis beregu putra, Davis Cup tetap berakhir baik setelah ia mencatatkan 3-0 di Davis Cup musim ini.

Pouille menyatakan bahwa ia merasa lebih positif ketika mewakili Perancis sehingga ia tidak membiarkan dirinya mengeluarkan perilaku negatif karena ia bermain demi orang lain, bukan hanya dirinya sendiri.

Kapten tim Davis Cup Perancis, Yannick Noah telah menominasikan Pouille untuk turun di laga final melawan Kroasia. Hal itu akan menjadi peluang sempurna bagi Pouille untuk mengakhiri musim ini dengan jalan yang lebih positif dan awal yang segar di musim 2019.

Artikel Tag: Tenis, davis cup, Lucas Pouille