Lleyton Hewitt Bangga Australia Lolos Ke Final Davis Cup Setelah 19 Musim

Berita Tenis: Salah satu mantan bintang tenis Australia, Lleyton Hewitt merasa bangga ketika tim Australia melenggang ke final Davis Cup untuk kali pertama dalam 19 musim terakhir.

Australia melenggang ke final Davis Cup pada musim 2022 setelah mengalahkan Kroasia 2-1.

Setelah kemenangan nomor tunggal yang dimenangkan petenis berkebangsaan Kroasia, Borna Coric dan petenis berkebangsaan Australia, Alex De Minaur, laga nomor ganda menjadi penentu dengan tim Australia yang diperkuat Max Purcell dan Jordan Thompson menumbangkan tim Kroasia, Nikola Mektic dan Mate Pavic, sehingga menyegel kemenangan bagi Australia.

Tim nomor ganda Australia menang dengan tiga set, kemenangan yang mengantarkan Australia ke final kompetisi beregu putra tersebut untuk kali pertama sejak musim 2003.

Momen tersebut menjadi momen yang membanggakan bagi kapten tim Australia, Hewitt yang akan berkompetisi di final Davis Cup untuk kali keempat, tetapi untuk kali pertama sebagai seorang kapten.

“Saya tidak bisa merasa lebih bangga terhadap anggota tim saya, terhadap hati, hasrat, dan kebanggaan yang mereka kerahkan di lapangan,” seru Hewitt kepada website Tennis Australia.

“Itu luar biasa. Pastinya Australia memiliki sejarah panjang di kompetisi beregu putra ini, dan kami telah cukup beruntung bisa memenangkannya dalam banyak kesempatan, di masa yang lalu. Saya tahu seberapa berarti bagi saya sebagai seorang petenis untuk mendapatkan peluang bermain di final. Jadi, saya merasa sangat senang bahwa anggota tim saya mendapatkan peluang di final.”

Hari Minggu (27/11) Australia akan melakoni final Davis Cup ke-48 dengan mengincar gelar ke-29. Mereka terakhir kali berkompetisi di final pada musim 2003 di hadapan para penonton yang memadati Rod Laver Arena, di mana Hewitt berperan besar dalam kemenangan 3-1 melawan Spanyol.

Meskipun ia mengakui bahwa akan lebih menyenangkan bisa melakoni final di Melbourne, ia menyatakan bahwa memenangkan gelar akan berarti banyak.

“Saya tentu ingin final itu digelar di Australia,” aku Hewitt. “Saya kecewa anggota tim saya tidak mendapatkan peluang bermain di hadapan 15.000 penonton yang memadati Rod Laver Arena. Itu akan sangat memuaskan, terutama jika anda melakukannya bersama rekan setim anda dan juga dikelilingi stah pelatih, itu akan berarti banyak.”

Final kompetisi beregu putra musim ini akan digelar pada hari Minggu (27/11) dengan Australia akan berhadapan dengan Italia atau Kanada.

Artikel Tag: Tenis, davis cup