Jumpa Di Berlin, Alize Cornet Benamkan Garbine Muguruza Di Perempatfinal

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Perancis, Alize Cornet harus mengerahkan kemampuan terbaik demi membukukan satu tempat di semifinal German Open, Berlin musim 2021.

Menghadapi petenis unggulan keenam, Garbine Muguruza, petenis berkebangsaan Perancis harus mengamankan satu peluang match point sebelum memetik kemenangan 4-6, 6-3, 7-6.

Kemenangan tersebut menempatkan petenis berusia 31 tahun di semifinal turnamen WTA ke-25 dalam kariernya, tetapi semifinal pertama di turnamen grass-court. Sebelumnya, pencapaian terbaiknya di turnamen grass-court adalah lolos ke perempatfinal di Eastbourne musim 2019, meskipun ia pernah menyebabkan salah satu kekalahan mengejutkan di Wimbledon musim 2014 ketika ia menundukkan Serena Williams.

Kemenangan atas Muguruza juga menjadi kemenangan ketiga petenis berkebangsaan Perancis atas petenis peringkat 20 besar pada musim 2021 setelah ia menaklukkan Elise Mertens di babak kedua Charleston dan Bianca Andreescu di babak kedua German Open, Berlin. Kini, ia telah mengalahkan setidaknya tiga petenis peringkat 20 besar pada delapan musim yang berbeda, termasuk setiap musim sejak musim 2017.

Petenis peringkat 63 dunia menelan kekalahan pada kedua pertemuan sebelumnya melawan mantan petenis peringkat 1 dunia, Muguruza. Pada pertemuan kali ini, petenis berkebangsaan Perancis berkompetisi dengan kegigihan luar biasa dan keseimbangan dalam menjaga permainannya sendiri sehingga menyerang petenis berkebangsaan Spanyol dengan putaran dan sudut yang canggung.

Petenis berusia 31 tahun menyelesaikan pertandingan dengan 19 winner dan melakukan 20 unforced error, sementara Muguruza melesatkan 34 winner dan melakukan 29 unforced error.

Hal yang menarik adalah hanya tercipta enam break point di sepanjang laga yang bertahan selama 2 jam 40 menit, empat di antaranya berhasil dikonversi.

“Itu pertandingan panjang dengan penuh emosi, terutama di babak tiebreak. Saya tidak percaya pada akhirnya saya berhasil melewatinya. Ia seorang juara, ia tidak pernah menyerah. Tetapi saya juga tidak menyerah. Saya selalu tertinggal di set ketiga, tetapi saya tetap berjuang dan pada akhirnya, itu benar-benar kemenangan yang menakjubkan,” papar Cornet.

“Saya melalui musim clay-court yang benar-benar menyulitkan, saya tidak bisa bermain dengan baik, dan saya tidak tahu kenapa. Tetapi saya bermain dengan baik di grass-court, tidak terduga.”

Menantikan Cornet di semifinal German Open adalah petenis unggulan kelima, Belinda Bencic.

Seperti halnya Cornet, kegigihan menjadi kunci kemenangan petenis berkebangsaan Swiss, Bencic sebelum mengukir kemenangan 6-4, 4-6, 6-7 atas Ekaterina Alexandrova. Pada dua pertemuan sebelumnya, Bencic kalah sebanyak dua kali dari tiga pertemuan melawan Alexandrova, termasuk kalah di pertemuan mereka pada musim 2019 di turnamen grass-court yang digelar di Eastbourne dan di pertemuan terakhir mereka di turnamen clay-court yang digelar di Stuttgart musim ini.

Namun kali ini Bencic memperlihatkan daya juang tinggi, termasuk tampil lebih baik di babak tiebreak dan menyegel kemenangan usai mengkonversi peluang match point kedua demi melenggang ke semifinal kedua pada musim ini sekaligus semifinal kelima di turnamen grass-court.

Artikel Tag: Tenis, German Open, Alize Cornet, Garbine Muguruza, Belinda Bencic, Ekaterina Alexandrova