Juarai US Open, Carlos Alcaraz Balas Pujian Iga Swiatek

Berita Tenis: Dengan kemenangan atas Casper Ruud di final US Open musim 2022, Carlos Alcaraz semakin melesat dengan memenangkan gelar Grand Slam pertama dan menghuni peringkat 1 dunia.

Petenis berkebangsaan Spanyol memenangkan final di Flushing Meadows, New York dengan empat set di Stadion Arthur Ashe dalam waktu 3 jam 20 menit. Ia pun memenangkan pertandingan ke-51 pada musim ini usai tampil di final Grand Slam pertama dalam kariernya.

Sehari sebelum juara Miami Open musim 2022 membawa pulang gelar US Open, petenis peringkat 1 dunia, Iga Swiatek juga memenangkan gelar US Open pertama sekaligus gelar Grand Slam ketiga dalam kariernya usai melumpuhkan petenis berkebangsaan Tunisia, Ons Jabeur dengan dua set langsung.

Petenis berkebangsaan Polandia, Swiatek pun memberi selamat kepada petenis berusia 19 tahun dan petenis berusia 23 tahun, Ruud usai melakoni final US Open musim ini.

“Selamat @carlosalcaraz dan juga @CasperRuud98! Sungguh pertandingan yang luar biasa!” tulis Swiatek.

Petenis berkebangsaan Spanyol pun membalasnya dengan positif dan mengekspresikan kegembiraannya dalam memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya di Flushing Meadows, New York pada musim yang sama dengan juara French Open musim 2022, Swiatek.

“Sangat senang memenangkan gelar US Open pertama saya pada musim yang sama denganmu! Selamat Iga!” tulis Alcaraz.

Petenis berkebangsaan Spanyol juga mengungkapkan perasaannya usai memenangkan US Open. Ia menyatakan bahwa ia tidak pernah membayangkan bahwa ia bisa meraih prestasi sebesar itu di usia yang masih muda, tetapi juga menyatakan bahwa sungguh luar biasa bisa mengangkat trofi kemenangan tersebut.

“Ini gila bagi saya, saya tidak pernah membayangkan bahwa saya akan menorehkan prestasi seperti itu pada usia 19 tahun,” seru Alcaraz.

“Jadi, semua hal berjalan dengan sangat cepat. Bagi saya ini luar biasa. Ini adalah sesuatu yang saya mimpikan sejak saya masih anak-anak, sejak saya mulai bermain tenis. Tentu, mengangkat trofi ini mengagumkan bagi saya.”

Selain kepada keluarga dan timnya, petenis berusia 19 tahun secara khusus berterima kasih kepada pelatihnya, Juan Carlos Ferrero.

“Terima kasih kepadanya saya bisa mengangkat trofi ini. Jika saya tidak mendapati Juan Carlos di kotak pemain saya, Juan Carlos sebagai pelatih saya, kemenangan ini mustahil bagi saya. Juan Carlos seperti ayah kedua saya. Ia bisa melatih banyak petenis kenamaan, tetapi ia memutuskan bekerja sama dengan saya,” tukas Alcaraz.

Artikel Tag: Tenis, US Open, Carlos Alcaraz, Iga Swiatek