Ini Alasan Simona Halep Berterima Kasih Kepada Petra Kvitova Setelah Kemenangannya Di French Open
Berita Tenis: Setelah mengklaim gelar Grand Slam perdana dalam kariernya di French Open, petenis peringkat 1 dunia berkebangsaan Rumania, Simona Halep menyatakan terima kasih kepada rival-rivalnya di turnamen dalam konferensi persnya.
Petenis berusia 26 tahun, Halep menumbangkan Sloane Stephens untuk menjadi petenis putri Rumania kedua yang memenangkan gelar Grand Slam dan yang pertama sejak tahun 1978. Untuk kali keempat di final Grand Slam, akhirnya Halep mendapatkan keberuntungan, setelah kalah di tiga final Grand Slam lainnya melalui laga tiga set. Melawan juara US Open musim lalu, Stephens, Halep tertinggal satu set dan sebuah break sebelum berjuang untuk bangkit dan menyegel kemenangan.
“Ini momen yang istimewa. Saya telah memimpikan momen ini sejak saya mulai bermain tenis,” ungkap Halep.
“French Open adalah Grand Slam favorit saya. Saya selalu mengatakan bahwa jika saya akan memenangkan satu (gelar Grand Slam), saya ingin memenangkannya di sini.”
Tak lama setelah kemenangannya, juara French Open yang baru, Halep memuji rivalnya di turnamen, Petra Kvitova, petenis yang telah mengantongi dua gelar Grand Slam. Halep mengungkapkan bahwa petenis berkebangsaan Ceko tersebut sebelumnya telah mengirimi Halep pesan yang memberinya semangat setelah kekalahan-kekalahannya di final Grand Slam sebelumnya. Musim lalu di French Open, ia kalah dari Jelena Ostapenko di final. Lalu di final Australian Open musim ini, Caroline Wozniacki memenangkan gelar dengan mengklaim set penentu melawan Halep.
“Saya ingin berterima kasih kepada Petra Kvitova, ia mengirim saya pesan. Dan juga Irina Camelia Begu. Saya membaca dan membalasnya. Mereka sangat baik terhadap saya,” tutur Halep kepada para wartawan di Paris.
“Petra mengirimi saya beberapa pesan setelah saya kalah di sini musim lalu dan Melbourne musim ini. Ia mengatakan bahwa hal itu (kemenangan) akan datang. Saya hanya harus tetap bekerja keras. Sungguh luar biasa melihat para petenis lain merasa senang tentang kemenangan saya dan trofi ini.”
Tenis dikenal dengan olahraga individual dan terkadang olahraga yang kesepian. Walaupun kali ini popularitas Halep ditandai setelah beberapa petenis menggunakan akun media sosial pribadi mereka untuk memberi selamat kepada Halep atas kemenangannya di French Open, termasuk Daria Kasatkina, Sabine Lisicki, dan Johanna Konta.
“Kami (di turnamen) seperti keluarga di sini, dan luar biasa rasanya bahwa kami merasa senang untuk satu sama lain,” imbuh Halep.
Pencapaian teranyar dari Halep akan memicu kehebohan baru di tanah airnya. Halep telah menjadi selebriti di Rumania. Awal tahun ini, ia menjadi warga negara kehormatan di Bukares, ibukota negara Rumania. Tahun lalu, ia juga disebut sebagai wanita tersukses di Rumani oleh Capital.ro.
Berbicara mengenai tanah airnya, Halep berharap bahwa kemenangannya di Paris akan memberi insipirasi kepada generasi baru dari petenis Rumania. Sebelum dirinya, Virginia Ruzici merupakan satu-satunya petenis putri Rumania yang memenangkan gelar Grand Slam.
“Fakta bahwa saya mampu memenangkan Grand Slam mungkin akan memberi inspirasi bagi orang-orang Rumania, anak-anal, bahwa hal itu mungkin terjadi, bahkan jika anda datang dari negara yang kecil. Hal itu mungkin terjadi jika anda bekerja keras dan anda mempercayainya,” timpal Halep yang keluar dari Roland Garros dengan membawa hadiah uang sebesar 2.2 juta Euro.
Artikel Tag: Tenis, French Open, australian open, Simona Halep, Sloane Stephens, Jelena Ostapenko, Caroline Wozniacki, Petra Kvitova
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/ini-alasan-simona-halep-berterima-kasih-kepada-petra-kvitova-setelah-kemenangannya-di-french-open
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini