Hubert Hurkacz Akui Merasa Emosional Dengan Debut Di ATP Finals

Berita Tenis: Hubert Hurkacz tidak pernah berharap bisa berada di ATP Finals pada awal musim 2021, tetapi hampir 11 bulan kemudian, ia menorehkan sejarah.

Petenis berusia 24 tahun menjadi petenis putra Polandia pertama yang terkualifikasi di ATP Finals nomor tunggal setelah Wojtek Fibak.

“Rasanya emosional. Sangat keren berada di sini. Saya sangat senang bermain di ATP Finals,” seru Hurkacz. “Hanya ada beberapa petenis yang akan bermain di sini dan sungguh menyenangkan. Atmosfernya akan mengagumkan dengan para penggemar Italia.”

Pada awal musim ini, petenis berkebangsaan Polandia berada di luar peringkat 30 besar. Tetapi dengan memenangkan gelar Masters 1000 pertama dalam kariernya di Miami (mengalahkan Jannik Sinner), semuanya berubah bagi petenis berkebangsaan Polandia.

“Awal musim ini, mungkin tidak. Saya tidak memikirkannya. Lalu setelah memenangkan gelar di Miami, hal itu pastinya menempatkan saya berada di posisi yang lebih tinggi pada klasemen sementara, lalu tiba-tiba anda mulai berpikir, ya, mungkin anda akan memiliki peluang untuk terkualifikasi,” aku Hurkacz.

“Mungkin sejak saat itu saya sedikit memikirkan bahwa saya mungkin akan mendapatkan peluang.”

Juara Miami Open musim ini menjadi petenis terakhir yang mendapatkan tiket terakhir menuju Pala Alpitour, Turin dan kini ia berada di tempat yang sama dengan sejumlah bintang tenis seperti petenis peringkat 1 dunia, Novak Djokovic dan juara bertahan, Daniil Medvedev. Pencapaian tersebut menjadi momen istimewa bagi dunia tenis Polandia apalagi setelah pekan ini petenis berkebangsaan Polandia lain, Iga Swiatek tengah berlaga di WTA Finals.

“Saya pikir itu mengagumkan. Iga telah memainkan sejumlah permainan mengagumkan,” komentar Hurkacz tentang rekan senegaranya.

“Ia memenangkan Grand Slam, jadi, itu sangat istimewa bagi seluruh negara kami dan bagi tenis di negara kami. Kini setelah kami terkualifikasi di turnamen akhir musim, sungguh luar biasa. hal ini akan membuat tenis semakin berkembang di Polandia dan itu sesuatu yang benar-benar mengagumkan.”

Petenis unggulan ketujuh menyebutkan bahwa lapangan di Turin cukup cepat dan bola-bolanya juga cukup cepat yang akan ia coba manfaatkan dengan servisnya yang bertenaga. Ia berada di Grup Merah bersama Medvedev, juara ATP Finals musim 2018, Alexander Zverev, dan petenis favorit tuan rumah, Matteo Berrettini.

“Kedua grup sangat tangguh. Hanya delapan petenis yang terkualifikasi di ATP Finals. Kita akan lihat apa yang akan terjadi,” tutur Hurkacz.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Hubert Hurkacz