Hasil US Open: Ashleigh Barty Bertekuk Lutut Di Hadapan Shelby Rogers

Berita Tenis: Harapan petenis tuan rumah, Shelby Rogers di US Open musim ini tetap hidup setelah ia berhasil menjejakkan kaki di babak keempat dengan penuh perjuangan.

Mengerahkan kemampuan terbaik, petenis peringkat 43 dunia secara mengejutkan berhasil menumbangkan petenis peringkat 1 dunia, Ashleigh barty dengan 6-2, 1-6, 7-6 demi melenggang ke babak keempat US Open untuk kali kedua secara beruntun.

Petenis yang maju ke perempatfinal US Open musim lalu memainkan permainan apik demi memetik kemenangan pertama dari enam pertemuan melawan petenis berkebangsaan Australia, Barty.

Kemenangan tersebut merupakan kemenangan pertama petenis berusia 28 tahun atas petenis peringkat 10 besar sejak menaklukkan Serena Williams di Lexington musim lalu sekaligus menjadi kemenangan pertamanya atas petenis peringkat 1 dunia.

Di pertemuan kelima mereka pada musim 2021, petenis tuan rumah mengincar kemenangan pertama atas petenis berkebangsaan Australia. Ia memiliki alasan untuk mempercayai kemungkinan tersebut. Dalam dua kesempatan, ia bermain dengan sengit melawan petenis berkebangsaan Australia pada musim ini, yakni ketika memaksanya melalui babak tiebreak di Yarra Valley Classic pada Februari lalu sebelum kalah dengan 7-5, 2-6, 10-4 dan di Charleston ia juga kalah dengan 7-6, 4-6, 6-4.

“Saya pikir ketika saya memasuki lapangan kali ini, saya mengatakan kepada diri saya sendiri bahwa saya tidak ingin kalah dengan cara yang sama seperti lima kekalahan terakhir saya darinya,” ungkap Rogers.

“Saya hanya berusaha melakukan beberapa hal dengan sedikit berbeda. Di set pertama, saya mengkombinasikan beberapa bola tinggi, sangat sabar dengan slicenya, karena ia tidak akan melewatkannya terlalu sering. Saya mengetahuinya dengan sangat baik.”

Tanda-tanda Barty akan menghadapi kendala terlihat di awal pertandingan, termasuk melakukan empat pelanggaran ganda di service game keduanya sehingga petenis tuan rumah unggul dengan 2-1.

Ketika petenis peringkat 1 dunia berjuang keras untuk menemukan ritme servisnya – juara Wimbledon musim 2021 melakukan 17 unforced error di set pertama – petenis peringkat 43 dunia tak terbendung dan memenangkan set pertama dalam waktu 32 menit serta tidak menghadapi satu break point pun.

Barty segera kembali ke jalur yang tepat di set kedua, termasuk hanya melakukan tujuh unforced error dan menembakkan 13 winner dalam perjalanan menyamakan kedudukan satu set sama.

Petenis unggulan pertama mempertahankan momentum di set penentu dengan merebut keunggulan 5-2. Tetapi ketika ia hanya terpaut empat poin lagi dengan babak keempat US Open, unforced error mulai mengalir kembali dari raketnya, situasi yang dimanfaatkan Rogers untuk menyamakan kedudukan menjadi 5-5 sebelum memasuki babak tiebreak.

Di babak tiebreak, kedua petenis menolak menyerah, hingga pada kedudukan 5/5, Barty mulai lengah. Tidak mampu memperlihatkan servis pertama andalan, kesalahan forehand petenis unggulan pertama menghadiahi peluang match point pertama kepada petenis tuan rumah.

Dengan kemenangan terbesar dalam kariernya ada di hadapannya, petenis peringkat 43 dunia melesatkan servis dengan kecepatan cukup tinggi yang tidak bisa diantisipasi petenis berkebangsaan Australia.

Memastikan diri lolos ke babak keempat US Open, Rogers akan berhadapan dengan petenis berusia 18 tahun, Emma Raducanu yang hanya kehilangan satu game di babak ketiga.

Artikel Tag: Tenis, US Open, Shelby Rogers, Ashleigh barty