Hasil French Open: Anastasia Pavlyuchenkova Bungkam Petenis Unggulan Ketiga

Berita Tenis: Petenis unggulan ke-31, Anastasia Pavlyuchenkova menyebabkan salah satu kekalahan mengejutkan lainnya di French Open musim 2021.

Petenis berkebangsaan Rusia bermain ekstra keras demi menundukkan petenis unggulan ketiga, Aryna Sabalenka dengan 6-4, 2-6, 6-0 demi melenggang ke babak keempat French Open untuk kali kedua.

Petenis berkebangsaan Belarusia menjadi petenis unggulan tertinggi yang masih tersisa di French Open musim ini setelah petenis unggulan pertama, Ashleigh Barty dan petenis unggulan kedua, Naomi Osaka mundur. Kini status tersebut diteruskan kepada petenis unggulan keempat, Sofia Kenin. Sementara petenis unggulan ketujuh, Serena Williams menjadi satu-satunya petenis peringkat 10 besar yang masih tersisa di paruh undian pertandingan bagian bawah.

Sementara Pavlyuchenkova kini telah menembus pekan kedua Grand Slam untuk kali ketujuh dalam kariernya, tetapi untuk kali pertama ia lolos ke babak keempat French Open sejak melangkah ke perempatfinal pada musim 2011 saat usianya menginjak 19 tahun.

Kemenangan atas Sabalenka menjadi kemenangan ke-16 petenis berkebangsaan Rusia atas petenis peringkat 5 besar dan kemenangan keempat atas petenis tersebut di Grand Slam.

Setelah pertandingan, petenis unggulan ke-31 menyatakan bahwa ia tidak lagi memikirkan tentang peringkat lawannya, tetapi bertanding melawan petenis yang peringkatnya lebih tinggi daripadanya bisa memberi keuntungan.

“Kadang-kadang, saya rasa hal itu membuat semuanya lebih mudah, sebenarnya, tidak lebih mudah, tetapi secara mental, anda mungkin tidak akan tertekan,” ungkap Pavlyuchenkova.

“Semakin baik anda sebagai petenis, semakin banyak petenis lain yang ingin mengalahkan anda, dan mereka semakin bersemangat untuk melawan anda.”

“Saat ini, saya tidak fokus dengan peringkat lagi. Tidak fokus dengan apa pun. Saya hanya fokus dengan pertandingan di depan saya dan saya ingin memenangkan pertandingan itu. Saya memiliki strategi untuk bertanding melawan petenis sepertinya.”

Pertemuan Pavlyuchenkova dan Sabalenka menjadi laga ulang semifinal Madrid Open satu bulan lalu yang dimenangkan petenis berkebangsaan Belarusia dengan meyakinkan sebelum menjadi juara turnamen tersebut. Tetapi ketinggian posisi Madrid dan clay-court dalam ruangan di Stuttgart (petenis berkebangsaan Belarusia menjadi runner up di turnamen tersebut) berbeda dengan clay-court di Roland Garros, apalagi setelah malam sebelumnya hujan turun.

Sabalenka membuka set pertama dengan keunggulan 3-1, tetapi dari kedudukan tersebut, Pavlyuchenkova memperlihatkan tajinya dan membalikkan keadaan dengan merebut keunggulan 4-3 sebelum menyegel set pertama melalui volley yang tidak bisa diantisipasi.

Namun, Sabalenka bangkit dengan impresif demi mengklaim set kedua, termasuk menyambar tiga game terakhir secara beruntun. Tetapi sayang, ia tidak mampu mempertahankan momentum tersebut di set penentu.

Bahkan, dua pelanggaran ganda yang Sabalenka lakukan di game pembuka set penentu langsung merugikannya. Kesalahan demi kesalahan dari raket petenis unggulan ketiga semakin tidak terbendung, yang menguntungkan petenis berkebangsaan Rusia.

Berkat kerja kerasnya, Pavlyuchenkova akan bertemu dengan petenis unggulan ke-15 sekaligus rekan senegara Sabalenka, Victoria Azarenka demi melaju ke perempatfinal Grand Slam untuk kali ketujuh dalam kariernya.

Artikel Tag: Tenis, French Open, Anastasia Pavlyuchenkova, Aryna Sabalenka