Felix Auger Aliassime Tak Menyesal Usai Putuskan Bermain Tenis Sebagai Kariernya

Berita Tenis: Mulai berkiprah pada musim 2015 di usia baru menginjak 14 tahun, Felix Auger Aliassime telah menjadi salah satu bakat muda yang layak disaksikan sejak saat itu.

Dalam beberapa musim terakhir, petenis berkebangsaan Kanada, Auger Aliassime telah melewati perkembangan yang impresif dalam hal peringkat, termasuk melakoni ajang Challenger dan mempersiapkan diri untuk berkiprah di turnamen ATP.

Auger Aliassime mengalami cedera pada Desember 2018 dan membutuhkan beberapa turnamen untuk menemukan performa terbaik di musim setelahnya. Ia akhirnya mendapatkan peluang untuk melakoni final turnamen ATP pertama dalam kariernya di Rio de Janeiro musim 2019 dan menjadi petenis termuda yang melaju ke final turnamen ATP level 500 tersebut.

Pada musim yang sama, Auger Aliassime menjadi semifinalis termuda di turnamen Masters 1000, Miami Open dan kalah di dua final lainnya, yakni di Lyon dan Stuttgart meski masih menjauh dari gelar turnamen ATP pertama dalam kariernya.

Setelah semifinal di Queen’s Club, Auger Aliassime hanya mengklaim tujuh kemenangan, tetapi masih cukup baik untuk mengakhiri musim tersebut di posisi mendekati peringkat 20 besar.

Musim ini, Auger Aliassime kembali melaju ke final di Rotterdam dan Marseille, dan lagi-lagi ia harus menelan kekalahan pahit sehingga mencatatkan 0-5 di final. Tetapi, ia bertekad untuk menekuni tenis dalam beberapa musim ke depan.

Auger Aliassime menyatakan bahwa ia tidak menyesal setelah memutuskan untuk berkarier di dunia tenis, melewati semua rintangan, dan menemukan tempatnya di antara para petenis terbaik dunia.

“Orang-orang akan mengenal saya dan mungkin mengetahui bahwa saya ingin menjadi contoh yang baik bagi generasi selanjutnya. Saya ingin menginspirasi anak-anak untuk tertarik dengan olahraga ini, tetapi lebih daripada itu, saya hanya ingin menjadi warga negara yang baik,” ungkap Auger Aliassime.

“Sejak saya berusia tujuh, delapan tahun, saya tahu saya ingin menjadi petenis profesional. Sekarang, saya tengah menjalani mimpi saya. Saya tidak berpikir untuk melakukan hal lain, yang rasanya aneh untuk mengatakan kepada remaja lainnya bahwa saya melihat mereka yang tidak benar-benar tahu apa yang ingin mereka lakukan. Tidak ada jaminan bahwa saya akan berhasil, pastinya, tetapi di waktu yang sama, saya tidak pernah meragukan diri saya sendiri bahwa itu adalah hal yang ingin saya lakukan.”

“Sejak hari saya memutuskan saya ingin bermain tenis sebagai karier saya, saya tidak pernah melihat ke belakang. Saya cukup beruntung mendapatkan hasil yang cukup baik ketika saya masih muda. Hal itu tidak sama bagi setiap petenis, tetapi saya pikir ekspektasinya cukup tinggi dari diri saya sendiri dan orang-orang di sekitar saya sejak saya masih sangat muda.”

“Saya berusaha untuk berdedikasi sepenuhnya terhadap hal yang saya lakukan setiap kali saya melangkah ke lapangan. Seperti yang biasanya orang tua saya katakan, apa pun yang anda lakukan, harus dilakukan 100 persen, dan jika tidak, anda mungkin tidak melakukannya.”

Artikel Tag: Tenis, Rio Open, Felix Auger Aliassime