Daniil Medvedev Buka-Bukaan Tentang Motivasinya

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Rusia, Daniil Medvedev menyatakan bahwa motivasinya adalah memenangkan Grand Slam, meski ia harus berjuang keras untuk itu.

Di awal kariernya, petenis peringkat 5 dunia, Medvedev memiliki reputasi yang kurang begitu meyakinkan setelah terkadang ia kurang fokus dalam persiapannya dan kurang profesional.

Namun, Medvedev membuktikan bahwa hal tersebut salah sejak beberapa musim lalu. Ia pindah ke Paris untuk menjauh dari berbagai gangguan dan mendedikasikan diri untuk menggeluti kariernya di dunia tenis.

Investasi tersebut terbayar dengan baik ketika Medvedev akhirnya menembus peringkat 5 besar dan melenggang ke final Grand pertama dalam kariernya di US Open musim lalu (kalah dari Rafael Nadal) setelah memenangkan gelar Masters 1000 pertama dalam kariernya di Cincinnati.

Ditanya apakah ada hari ketika ia tidak ingin berlatih, Medvedev menjawab, “Sejujurnya ada banyak hari seperti itu, benar-benar banyak.”

“Itu adalah pekerjaan saya, bukan untuk bersenang-senang, dan bagi saya, motivasi terbaik adalah selalu mendorong diri saya sendiri, tidak masalah peringkat yang saya miliki, untuk lebih baik.”

“Saya ingin memenangkan lebih banyak turnamen, Challenger sebelumnya dan sekarang turnamen ATP, Grand Slam.”

“Jika saya mengijinkan diri saya sendiri untuk mengirim pesan kepada pelatih saya dan mengatakan, ‘Saya tidak ingin berlatih hari ini, bisakah kita berlatih besok?’, saya bisa melakukannya. Tenis adalah olahraga individual.”

“Tetapi saya tahu bahwa hal itu tidak akan berdampak baik pada hasil yang ingin saya capai dan untuk itulah saya di sini, untuk itulah saya mendorong diri saya sendiri.”

Artikel Tag: Tenis, US Open, Daniil Medvedev