Cori Gauff Siap Lakoni Laga Ulang Kontra Maria Sakkari Di Roma

Berita Tenis: Salah satu babak ketiga Italian Open di Roma musim 2022 akan mempertemukan petenis unggulan keempat, Maria Sakkari melawan petenis unggulan ke-15, Cori Gauff.

Setelah memetik kemenangan atas juara Grand Slam sekaligus mantan petenis peringkat 1 dunia, Angelique Kerber di babak pertama Italian Open, petenis unggulan kelima tampil perkasa ketika menundukkan rekan senegaranya, Madison Brengle dengan 6-2, 6-4.

Sementara petenis berkebangsaan Yunani, Sakkari mengawali perjalanan di Roma dengan kemenangan impresif 6-3, 6-2 atas semifinalis Madrid Open pekan lalu, Ekaterina Alexandrova.

Petenis unggulan ke-15 dan petenis unggulan keempat pekan ini akan bertemu untuk kali kelima dalam karier mereka. Satu-satunya kemenangan petenis AS atas petenis berkebangsaan Yunani terjadi di Roma musim lalu ketika ia memetik kemenangan tiga set di babak kedua.

“Saya mengaguminya karena ia atlet yang luar biasa,” komentar Sakkari tentang Gauff. “Ia gadis yang menyenangkan, yang bagi saya lebih penting daripada apapun. Caranya mengatasi kesuksesannya, ia baru berusia 15 tahun ketika ia tampil menggebrak. Itu cara yang sangat cerdas dari dirinya dan dari orang-orang di sekitarnya untuk mengatasi semua hal.”

“Kami bertanding melawan satu sama lain di Doha, yang berlangsung di hard-court, tentu kondisinya berbeda. Saya mempercayai permainan clay-court saya. Saya pikir itu akan menjadi pertandingan epik bagi semua orang yang menyaksikan.”

Sementara itu, jelang laga ulang melawan Sakkari, Gauff menyatakan, “Bertanding melawan Sakkari di sini musim lalu pastinya memberi saya banyak kepercayaan diri. Pertandingan itu pastinya pertandingan yang saya pikir bisa membangun kepercayaan diri saya untuk musim clay-court. Pertandingan kali ini, terlepas dari hasilnya, selama saya memberikan yang terbaik, saya pikir saya akan merasa senang.”

“Saya sangat bersemangat untuk pertandingan selanjutnya, karena saya merasa kapapun saya bertanding melawannya, selalu ada beberapa poin positif. Saya akan siap untuk banyak berlari, karena ia memukul beberapa bola keras, tetapi saya pikir itu akan menjadi pertandingan yang mengesankan.”

Sementara petenis unggulan kedelapan, Aryna Sabalenka hanya membutuhkan waktu 49 menit untuk mengawali perjalanan di Italian Open. Ia membungkam Zhang Shuai dengan 6-2, 6-0. Di sepanjang pertandingan ia melesatkan 22 winner dengan melakukan 13 unforced error dan tidak pernah menghadapi satu pun break point melawan petenis peringkat 42 dunia.

Di babak ketiga, Sabalenka akan bertemu rekan senegara Gauff, Jessica Pegula yang menerima WO setelah lawannya asal Ukraina, Anhelina Kalinina mundur akibat cedera punggung.

“Sejujurnya, saya merasa musim saya baru dimulai dengan musim clay-court, karena di awal musim saya berjuang keras melawan banyak hal,” aku Sabalenka.

“Saya tidak bisa servis, saya tidak biasa bermain, saya tidak merasa prima di lapangan. Saya mulai berlatih ekstra keras. Dari beberapa turnamen clay-court, saya mulai bermain dengan lebih baik. Saya merasa lebih baik dan saya menemukan kembali daya juang saya.”

Artikel Tag: Tenis, Italian Open, Cori Gauff, Maria Sakkari, Aryna Sabalenka