Cedera Terburuk Terlewati, Roger Federer Targetkan Kembali Pada Musim 2022
Berita Tenis: Roger Federer menyatakan bahwa ia semakin membaik setiap harinya dan ia fokus untuk kembali ke turnamen pada musim depan dengan usia menginjak 40 tahun.
Petenis berkebangsaan Swiss belum berkompetisi lagi sejak kalah di perempatfinal Wimbledon musim ini dari Hubert Hurkacz. Beberapa pekan setelah itu, ia menjalani prosedur lain pada lututnya mengikuti saran dari tim medisnya. Musim lalu, ia juga menjalani dua operasi dengan operasi kedua dilakukan setelah operasi pertama gagal memberikan hasil yang diinginkan.
Melalui media sosial, mantan petenis peringkat 1 dunia mengakui bahwa ia melalui absen yang cukup panjang dari turnamen akibat operasi terakhirnya dan waktu pemulihan sangat dibutuhkan. Tetapi, semua hal tampak menuju arah yang tepat setelah ia mempertahankan pola pikir positif terhadap masa depannya.
“Saya menjalaninya dengan sangat baik, rehabilitasinya mengalami kemajuan selangkah demi selangkah. Hal terburuk ada di belakang saya, saya menantikan untuk semua hal yang akan mendatangi saya,” ungkap Federer kepada para wartawan di Zurich dalam pertemuan dengan pihak sponsor, Mercedes-Benz.
Akibat kondisi lututnya, petenis berkebangsaan Swiss hanya bisa melakoni lima turnamen pada musim ini sebelum kembali menepi akibat cedera lutut. Total, ia mencatatkan 9-5. Selain Wimbledon, ia juga melenggang ke babak keempat French Open sebelum mundur dari Grand Slam tersebut dan perempatfinal di Doha.
“Ketika anda bangkit setelah cedera, setiap harinya adalah hari yang lebih baik. Jadi, saat ini adalah waktu yang menyenangkan, saya melaluinya juga pada musim lalu, jadi, ini sama sekali bukan masalah mental,” tambah Federer.
Pekan ini sejumlah bintang tenis akan menuju Boston untuk meramaikan Laver Cup, ajang tenis beregu putra yang digagas perusahaan manajemen Federer, Team8. Di ajang yang dijadwalkan akan digelar selama tiga hari akan menampilkan para petenis dari Eropa yang akan melawan perwakilan petenis dari seluruh dunia. Pada musim 2019, ajang tersebut mendapatkan status sebagai turnamen ATP, tetapi poin peringkat tidak ditawarkan bagi para petenis yang berpartisipasi.
Tidak meramaikan Laver Cup musim ini, petenis berkebangsaan swiss menargetkan untuk bisa meramaikannya lagi pada musim depan yang akan digelar di O2 Arena, London, venue sama yang menggelar ATP Finals selama lebih dari satu dekade sebelum pindah ke Turin, Italia.
Untuk saat ini, Federer menyatakan bahwa ia ingin kembali pusat latihan kebugaran dan lapangan tenis secepat mungkin. Tetapi, masih belum jelas kapan ia akan bisa melakukannya.
Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Laver Cup, Roger Federer
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/cedera-terburuk-terlewati-roger-federer-targetkan-kembali-pada-musim-2022
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini